Network
Lingkarmadiun.com- Olahraga adalah bagian penting untuk tetap sehat. Namun, dalam beberapa kasus, berolahraga terbukti merugikan kesehatan Anda.
Dalam sebuah studi baru yang diterbitkan dalam jurnal Physics of Fluids, para peneliti telah menemukan bahwa olahraga dapat memicu stroke pada orang yang memiliki penyumbatan arteri.
Para peneliti dari Indian Institute of Technology (IIT) Kharagpur telah menemukan bahwa peningkatan detak jantung dapat menyebabkan stroke pada pasien dengan arteri karotid yang sangat tersumbat.
Ini adalah arteri yang memasok darah ke otak. Mereka menambahkan bahwa bagi pasien yang sehat dan mereka yang arterinya hanya tersumbat sedikit, olahraga tetap bermanfaat untuk menjaga aliran darah yang sehat.
Bagaimana endapan di arteri membuat Anda berisiko?
Arteri karotis memasok aliran darah ke jaringan wajah dan otak. Ketika lemak, kolesterol, dan partikel lain menumpuk di dinding karotid bagian dalam, mereka membentuk plak yang menyempitkan arteri.
Ini disebut stenosis, dan berbahaya karena membatasi aliran darah ke otak Anda. Tanpa aliran darah yang diperlukan, otak kekurangan oksigen dan pasien kemungkinan akan menderita stroke.
Bagaimana peningkatan detak jantung bermanfaat bagi pasien yang sehat
Jika Anda sehat dan tidak memiliki penyumbatan arteri, maka olahraga dan peningkatan detak jantung bermanfaat bagi Anda.
Pada pasien yang sehat, peningkatan denyut jantung meningkatkan dan menstabilkan gaya seret yang diberikan darah pada dinding pembuluh darah, mengurangi risiko stenosis.
Baca Juga: Perselingkuhan Dibongkar Lady Nayoan, Rendy Kjaernett dan Syahnaz Terciduk Saling Unfollow?
