Oleh karena itu, sangat dianjurkan bagi para calon pendonor darah melakukan istirahat cukup dan tidak begadang, selain itu, tidak mengonsumsi obat terlebih antibiotik atau juga konsumsi alkohol.
Sarapan dan jangan biarkan perut kosong
Seorang pendonor sebaiknya tetap memperhatikan asupan gizi sebelum menuju ke tempat donor darah. Hal ini untuk menghindari terjadinya kasus pingsan setelah donor.
Biasakan untuk sarapan terlebih dahulu agar tubuh tetap kuat dan tidak lemas.Jika kita sehat maka darah yang kita sumbangkan juga akan terjaga kesehatannya dan bisa bermanfaat bagi orang lain yang membutuhkan.
Baca Juga: Gempa Berkekuatan M 5,1 Guncang Mamuju Tengah Buat Warga Pesisir Panik
Disiplin protokol kesehatan
Selama masa pandemi, Kita akan selalu diingatkan untuk mematuhi protokol kesehatan. Wajib memakai masker dan menjaga jarak selama berada di lokasi donor darah.
Adapun di lokasi donor darah, petugas juga menerapkan beberapa prosedur protokol kesehatan yang harus dilakukan pendonor,antara lain :
- Menjalani pengecekan suhu tubuh
- Mencuci tangan dan lengan dengan air mengalir dan sabun selama 20 detik
- Melaksanakan pemeriksaan kesehatan oleh dokter
- Melakukan pengecekan kadar hemoglobin (Hb) dan tekanan darah
- Menjaga jarak fisik selama proses donor darah berlangsung
- Jika suhu tubuh calon donor > 37,50 derajatcelcius, proses donor darah tidak akan dilanjutkan.
Baca Juga: Masjid di Athena Dibuka Setelah Penantian 183 tahun, Simak Penjelasannya