Sosiolog UI Puji Mensos Larang Masyarakat Beli Rokok Pakai Dana Bansos

5 Januari 2021, 18:53 WIB
Menteri Sosial Tri Rismaharini atau yang biasa disapa Risma. /Instagram @kemensosri

Lingkar Madiun – Sosiolog Universitas Indonesia (UI) Imam Budidarmawan Prasodjo memberikan pujian atas tindakan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini yang telah mengeluarkan larangan agar dana Bantuan Sosial (Bansos) tidak digunakan untuk membeli rokok.

Hal ini disampaikan Imam pada hari ini, Selasa, 5 Januari 2021, di Jakarta.

"Itu benar, jangan sampai bansos digunakan untuk beli rokok," ucap Imam.

Baca Juga: Ditawari Posisi Menteri Sosial, Risma Serahkan Keputusan pada Megawati

Baca Juga: Risma Disebut Akan Mengisi Jabatan Menteri Sosial

Imam mengungkapkan bahwa langkah yang diambil Risma, panggilan akrab Tri Rismaharini, saat ini dinilai cukup berani.

Pasalnya, industri rokok di Indonesia sangat besar. Bisa jadi, ada pihak yang tersinggung dengan tindakan yang dilakukan Risma.

Menurut Imam, dana bansos memang seyogyanya tidak dimanfaatkan untuk membeli barang yang sifatnya bukan prioritas.

"Rokok merupakan barang yang tidak pantas dikonsumsi dengan menggunakan dana bansos," ujar Imam.

Meski ada keterbatasan, Imam menilai langkah Risma ini cukup baik. Terlebih, Risma juga harus menutup berbagai kekurangan yang terdapat di Kemeterian Sosial selama ini.

"Apalagi bekerja dengan birokrasi yang kita tau tidak mudah sebagai bagian mesin yang bisa bekerja cepat dan tepat," kata Imam.

Baca Juga: Presiden Jokowi Ingatkan Menteri Tak Potong Dana Bansos Januari 2021

Tak hanya itu, Imam berpendapat kebiasaan Risma untuk melakukan blusukan setelah diangkat menjadi Mensos merupakan upaya untuk memahami situasi terkini sekaligus menyerap informasi langsung dari warga Jakarta.

"Bu Risma mungkin tau banyak dengan Surabaya, tapi belum tentu tau dengan kondisi Jakarta," ujar Imam.

Imam mengimbau agar masyarakat ikut mendukung upaya yang dilakukan Risma untuk menyelesaikan  permasalahan sosial yang terjadi di Indonesia.

Jadi, sah-sah saja jika Risma turun ke lapangan untuk mendengar keluhan dari masyarakat yang bisa jadi selama ini merasa terpinggirkan di Jakarta.***

Editor: Rendi Mahendra

Sumber: ANTARA Jawa Tengah

Tags

Terkini

Terpopuler