LINGKAR MADIUN – Banyak penderita Covid-19 yang sudah dinyatakan negatif mengalami kondisi tidak normal terjadi dalam tubuhnya. Mereka merasakan sejumlah gejala infeksi virus corona dalam jangka waktu yang lama bisa sebulan bahkan lebih.
Kondisi yang tidak normal pasca sembuh dari Covid-19 itu disebut Long Covid.
Salah satu gejala Long Covid yang sering dialami bagi penyintas Covid-19 baik penderita tanpa gejala hingga berat yakni Brain Fog atau kabut otak.
Dilansir tim Lingkarmadiun.pikiran-rakyat.com melalui laman www.health.harvard.edu menyatakan jika Brain Fog bukanlah istilah medis atau nama ilmiah, namun digunakan untuk menggambarkan suatu kondisi individu ketika mereka merasa lamban, kabur, penurunan ketajaman atau gangguan kognitif lainnya.
Bukan hanya dialami penderita Long Covid, Brain Fog juga sering dirasakan saat seseorang sedang sakit, misalnya tidak dapat berpikir jernih saat flu.
Selain itu bisa dirasakan akibat pengaruh obat, jet lag usai melakukan perjalanan, atau perubahan zona waktu.
Baca Juga: 5 Bahaya Konsumsi Gula Berlebih Bagi Kesehatan, Simak Begini Ulasannya!
Pada penderita Long Covid, Brain Fog dapat berlangsung lama karena beberapa pemicu yang tidak teratasi dengan baik.