Jenderal Andalan Inggris Tewas di Tangan Pejuang Indonesia pada Pertempuran 10 November, Ini Kronologinya

- 9 November 2021, 10:20 WIB
Kumpulan kata-kata ucapan selamat Hari Pahlawan 2021.
Kumpulan kata-kata ucapan selamat Hari Pahlawan 2021. /freepik.com/freepik

LINGKAR MADIUN – Hari Pahlawan 10 November merupakan hari bersejarah yang penting bagi bangsa Indonesia. Hari Pahlawan menjadi peringatan sejarah penting dalam perjuangan rakyat Indonesia melawan terulangnya penjajahan bangsa asing.

Peristiwa berserajah  yang terjadi di Surabaya itu bahkan hingga disorot menjadi berita dunia karena dua jenderal besar Inggris tewas di tangan rakyat Republik Indonesia (RI).

Baca Juga: Peringatan G30S PKI, Berikut 7 Pahlawan Revolusi yang Berjasa dan Gugur di Tangan PKI

Padahal selama Perang Dunia II, kedua jenderal Inggris tersebut menjadi jenderal andalan pasukan tentara Inggris saat melawan pasukan Jepang.

Salah satu jenderal Inggris yang gugur di tangan rakyat Indonesia kala itu adalah adalah perwira operasional Brigadir Jenderal Aubertin Walter Sothern Mallaby dari Inggris.

Baca Juga: Misteri Bung Hatta Tidak Dimakamkan di Makam Pahlawan Akhirnya Terungkap

LINGKAR MADIUN merangkum berita yang memuat kronologi tewasnya Mallaby dari buku karya Slamet Muljana berjudul Kesadaran Nasional: Dari Kolonialisme sampai Kemerdekaan (2008).

Di dalam buku itu diceritakan bahwa Jenderal AWS Mallaby tiba di Indonesia pada 25 Oktober 1945.

Jenderal Mallaby kala itu memimpin Brigade 49 dari Divisi XXIII untuk mendarat di Tanjung Perak, Surabaya.

Baca Juga: Memperingati Hari Pahlawan, KWS Sampaikan Kritik Atas Pembongkaran Rumah Radio Bung Tomo

Pasukan Inggris diberi tugas untuk memulangkan tentara Jepang dari Indonesia setelah kalah di Perang Dunia II. Jepang kala itu bergabung dengan Jerman dan Italia di Blok Poros yang dikalahkan Blok Sekutu.

Seperti diberitakan Pikiran Rakyat Warta Pontianak, Inggris menyebarkan perintah dalam panflet yang menyuruh agar senjata milik Jepang yang dilucuti oleh para pejuang Indonesia diserahkan kepada pasukan Inggris.

Selebaran itu pun dianggap oleh rakyat Indonesia sebagai bentuk hinaan dan tantangan.

Baca Juga: Sangat Menyentuh Hati, Begini Lirik Lagu Gugur Bunga yang Tepat Dinyanyikan di Momen Hari Pahlawan

Merasa tidak terima dengan sikap Inggris, maka berkobarlah pertempuran antara para pejuang Indonesia dengan tentara Inggris yang terjadi Surabaya pada 28 hingga 30 Oktober 1945.

Personel Brigade 49 yang memiliki pasukan hampir 3.000 prajurit berhasil dikepung dari berbagai arah oleh para pejuang Indonesia.

Hingga pada 30 Oktober 1945, terjadilah petaka bagi Inggris karena komandan Brigade 49, Jenderal Mallaby, dinyatakan tewas dalam pertempuran melawan pejuang Indonesia.

Baca Juga: Hari Pahlawan 2020, Pertempuran Petugas Medis Vs Virus Corona di Indonesia

Awalnya pihak Inggris mengira bahwa penugasan Jenderal Mallaby ke Surabaya tidak akan berbahaya seperti di medan perang selama Perang Dunia II.

Tapi siapa sangka, Jenderal kebanggaan Inggris justru tewas di Surabaya, di tangan pejuang pribumi yang terlihat tidak lebih ganas dari musuh Inggris di Perang Dunia II.

Baca Juga: Hari Pahlawan 2020, Berikut Kronologi Datangnya Pasukan Sekutu hingga Meledaknya Perang 10 November

Setelah tewas, Jenderal Mallaby dimakamkan di lokasi yang sekarang menjadi komplek pemakaman Menteng Pulo di Jakarta.

Selain Mallaby, ada seorang Jenderal Inggirs yang juga gugur di hari pertama pertempuran bernama Brigadir Robert Guy Loder-Symonds.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Warta Pontianak (PRMN)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah