Pasca Penyerangan Polsek, Andika Perkasa: Lebih Baik Kehilangan Prajurit daripada Reputasi TNI Rusak

- 31 Agustus 2020, 13:50 WIB
KEPALA Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa.* //ANTARA
KEPALA Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa.* //ANTARA /

LINGKAR MADIUN- Beberapa hari yang lalu, masyarakat Indonesia kembali digegerkan dengan insiden penyerangan pada Mapolsek Ciracas Jakarta Timur yang mengakibatkan 3 orang polisi terluka.

Penyerangan Mapolsek Ciracas ini juga mengakibatkan kerusakan pada sejumlah kendaraan polisi yang terbakar.

Bahkan beberapa kendaraan dan gerobak yang berada disekitar lokasi pun turut kena imbas kerusakan.

Baca Juga: Perangkat Desa dan Staff Honorer Dapat BLT Rp600 Ribu? Ini Jawaban Menaker

Baca Juga: Jangan Takut, Indonesia Akan Masuk Resesi Ekonomi, Mahfud MD: Resesi Bukan Krisis

Usai dilakukan penyelidikan diketahui penyerangan yang terjadi di Mapolsek Ciracas tersebut melibatkan anggota TNI.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanti menyayangkan, penyerangan itu terjadi karena di picu oleh kabar bohong atau hoaks.

Dimana salah satu anggota yakni Prada MI mengaku dikeroyok oleh sejumlah orang yang berimbas pada penyerangan markas Polsek Ciracas.

Baca Juga: Perangkat Desa dan Staff Honorer Dapat BLT Rp600 Ribu? Ini Jawaban Menaker

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Permenpan RB Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x