Pasca Penyerangan Polsek, Andika Perkasa: Lebih Baik Kehilangan Prajurit daripada Reputasi TNI Rusak

- 31 Agustus 2020, 13:50 WIB
KEPALA Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa.* //ANTARA
KEPALA Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa.* //ANTARA /

Baca Juga: Jangan Takut, Indonesia Akan Masuk Resesi Ekonomi, Mahfud MD: Resesi Bukan Krisis

"Lebih baik kita kehilangan 31 atau berapa pun prajurit yang terlibat, apapun perannya. Daripada nama TNI AD akan terus rusak oleh tingkah laku tidak bertanggung jawab yang sama sekali tak mencerminkan Sumpah Prajurit yang mereka ucapkan janjikan saat menjadi anggota TNI AD," ujarnya dengan tegas.

Dalam kesempatan itu ia juga mengatakan TNI AD akan membuat mekanisme agar mereka semua yang menjadi tersangka dan terdakwa, mengganti segala kerusakan maupun biaya pengobatan.

Ia mengatakan telah meminta Pangdam Jaya, mayjen TNI Dudung Abdurrahman untuk menghimpun semua kerusakan yang ditimbulkan oleh insiden tersebut.

Baca Juga: Perangkat Desa dan Staff Honorer Dapat BLT Rp600 Ribu? Ini Jawaban Menaker

Baca Juga: Jangan Takut, Indonesia Akan Masuk Resesi Ekonomi, Mahfud MD: Resesi Bukan Krisis

"Nanti Pangdam Jaya yang melaporkan kepada saya dan dari jumlah itulah yag nantinya akan dibebankan kepada semua pelaku yang terlibat apapun perannya," kata jenderal bintang empat itu.

Lebih lanjut ia mengatakan tak ada lagi orang yang hanya pasrah, menyerahkan diri, tidak ada sama sekali.

"Mereka juga harus bertanggung jawab karena tindakan mereka itu buntutnya panjang. Banyak nasib orang yang kemudian terpengaruhi oleh tindakan-tindakan mereka," katanya.

Baca Juga: Perangkat Desa dan Staff Honorer Dapat BLT Rp600 Ribu? Ini Jawaban Menaker

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Permenpan RB Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah