Parah, Ternyata 92 Persen Calon Kepala Daerah Dibiayai Cukong, Simak Ulasannya

- 12 September 2020, 08:28 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD. /Instagram.com/mohmahfudmd/
Menko Polhukam Mahfud MD. /Instagram.com/mohmahfudmd/ /

LINGKAR MADIUN- Pernyataan menarik datang dari Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.

Pasalnya, ia menegaskan hampir 92 persen calon kepala daerah yang tersebar di seluruh Indonesia dibiayai oleh cukong.

Setelah terpilih para calon kepala daerah ini akan memberi timbal balik berupa kebijakan yang menguntungkan para cukong tersebut.

Baca Juga: Aliran Listrik Petani di Madiun Mati, PLN Turun Tangan

Baca Juga: Kronologi 50 Oknum TNI Ditetapkan Sebagai Tersangka Penyerangan

"Di mana-mana, calon-calon itu 92 persen dibiayai oleh cukong dan sesudah terpilih, itu melahirkan korupsi kebijakan," kata Mahfud saat menjadi pembicara dalam diskusi bertema Memastikan Pilkada Sehat: Menjauhkan Covid-19 dan Korupsi yang disiarkan melalui kanal Youtube resmi Pusako FH Unand, Jumat 11 September 2020.

Sejak Pilkada langsung yang sistem pemilihannya dilakukan oleh rakyat, kata Mahfud, para cukong banyak yang menabur benih bersama para kontestan Pilkada.

Baca Juga: Aliran Listrik Petani di Madiun Mati, PLN Turun Tangan

Baca Juga: Kronologi 50 Oknum TNI Ditetapkan Sebagai Tersangka Penyerangan

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Galamedianews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x