Mbappe Jadi Sorotan hingga di Cap Pemain Terburuk saat PSG Kalah 0-2 dari Denmark

28 September 2022, 13:45 WIB
Mbappe dikabarkan jadi pemain terburuk usai kalah 0-2 dari Denmark. /Aurelien Meunier/Getty Images

LingkarMadiun.com - Mbappe adalah salah satu pemain terburuk di tim Prancis dalam kekalahan 0-2 dari Denmark.

Tim Prancis bermain sangat lemah saat memainkan salah satu pertandingan mereka dalam beberapa waktu terakhir ketika menghadapi Denmark.

Perwakilan Nordik memiliki lebih banyak kohesi dan keinginan daripada juara bertahan Piala Dunia.

Baca Juga: KASUS SUBANG, Pria Ini Bongkar Upaya Pihak Kepolisian untuk Mengungkap Tersangka

Serangan "Les Bleus" bermain buruk dan Mbappe jelas merupakan nama yang paling mengecewakan.

Striker PSG adalah satu-satunya pelatih ujung tombak Didier Deschamps yang memainkan seluruh pertandingan (Giroud dan Griezmann keduanya diganti).

Menanggapi ekspektasi ahli strategi Prancis itu, Mbappe menyia-nyiakan peluang saat menghadapi Schmeicher.

Baca Juga: KASUS SUBANG, Pria Ini Bongkar Danu Mendatangani BAP Berisi Yosef Terlibat Pembunuhan?

Mbappe bahkan menjadi bahan ejekan para penggemar setelah pertandingan melawan Denmark, ketika situasi penyelesaian yang sangat tidak akurat dan memasukkan bola ke tribun.

Banyak orang membandingkan penyelesaian Mbappe dengan fase Darwin Nunez, penyerang Liverpool.

Mbappe memiliki performa mencetak gol yang bagus sejak awal musim, ketika 10 tembakan membentur gawang lawan setelah 9 pertandingan untuk PSG.

Baca Juga: Lagu Baru BTR Meyden Jedag-jedug ‘Supang Tumpang Pampenak’ Viral, Judul Asli DJ Pump It Up

Dalam konfrontasi dengan Austria pekan lalu, Mbappe juga mencetak gol dalam kemenangan 2-0 tim tuan rumah. Tapi Denmark adalah lawan yang sama sekali berbeda dari Austria, dan mereka telah menciptakan mimpi buruk bagi "Les Bleus".

Mbappe terbukti cukup loyo di sebagian besar pertandingan dan bahkan ketika diberi kesempatan, ujung tombak kelahiran 1998 itu juga gagal.

Sejak skandal di PSG di awal musim, Mbappe tidak bermain bagus. Dia sering tergesa-gesa dalam menyelesaikan situasi, secara terbuka mengungkapkan sikapnya kepada rekan setimnya ketika dia tidak diizinkan untuk mengoper bola.***

Editor: Ninda Fatriani Santyra

Tags

Terkini

Terpopuler