LINGKAR MADIUN- Kemenangan perdana atas Timnas Qatar U-19 tak lantas membuat puas sang Pelatih Timnas Indonesia U-19 Shin Tae Yong.
Kemenangan tersebut diraih dengan susah payah karena Timnas U-19 harus tertinggal 0-1 oleh Qatar yang diciptakan pada menit ke-12 oleh Jassim Mahammed.
Namun, kerja keras para pemain terbayar lunas saat eksekusi penalti Brylian Aldama masuk pada menit ke-18 dan kemudian dituntaskan dengan gol penentu dari Mochammad Supriadi menit ke-84.
Baca Juga: Peringati HUT Lalu Lintas Bhayangkara Ke-65, Ditlantas Polda Kalimantan Barat Beri Bantuan Sembako
Baca Juga: Salut! Pujian Iwan Bule Atas Kemenangan Perdana Timnas U-19
Kemenangan perdana tersebut juga mengundang pujian dari Ketua Umum PSSI Mochamad Irawan dan mendapat motivasi darinya saat turun minum babak pertama.
Pelatih Shin Tae Yong juga memuji kerja keras tim selama dilapangan yang bermain ngotot hingga pertandingan usai.
Kendati demikian, tak membuat ia puas malah memberikan catatan khusus untuk beberapa hal yang harus lebih ditingkatkan lagi sebagai bahan evaluasi.
“Saya senang kami mampu mengalahkan Qatar meski tertinggal lebih dulu. Pemain bekerja keras dan pantang menyerah selama pertandingan,” papar Shin Tae-yong, dikutip dari laman resmi PSSI, Jumat (18/9/2020).
Baca Juga: Peringati HUT Lalu Lintas Bhayangkara Ke-65, Ditlantas Polda Kalimantan Barat Beri Bantuan Sembako
Baca Juga: Salut! Pujian Iwan Bule Atas Kemenangan Perdana Timnas U-19
“Meski begitu, tim masih ada kekurangan seperti penjagaan terhadap pemain lawan, posisi bagaimana bertahan, dan lain-lain. Hal ini yang harus kami poles untuk diperbaiki,” sambung pria berusia 51 tahun tersebut.
Salah satu perhatian khusus dari Shin Tae Yong adlah lini pertahanan yang perlu dipebaiki dan ditingkatkan melihat beberapa pertandingan sebelumnya dimana timnas telah kebobolan 14 kali dari empat laga uji coba yang telah dijalani.
Setelah ini timnas akan menjalani pertandinmgan keduanya melawan Qatar kembali pada Minggu 20 September 2020 dilanjutkan melawan Bosnia dan Herzegovina pada 25 September 2020 serta Dinamo Zagreb tiga hari kemudian.***