Atlet Rusia Bela ROC di Olimpiade Tokyo 2020, Ternyata Ini Penyebabnya

- 27 Juli 2021, 07:47 WIB
Atlet Rusia tersandung skandal doping yang berakibat sanksi tak bisa tampil di ajang Olimpiade 2020 hingga Piala Dunia 2022.
Atlet Rusia tersandung skandal doping yang berakibat sanksi tak bisa tampil di ajang Olimpiade 2020 hingga Piala Dunia 2022. /Pixabay


LINGKAR MADIUN - Rusia adalah salah satu negara yang memiliki atlet-atlet berprestasi di beberapa cabang olahraga.

Namun di Olimpiade Tokyo 2020 ini, nama Rusia tidak ada di daftar klasemen perolehan medali sementara, karena negara tersebut menggunakan nama ROC.

ROC merupakan kepanjangan dari Russian Olympic Committee atau Komite Olimpiade Rusia.

Alasan Rusia menggunakan nama ROC di Olimpiade Tokyo 2020 karena mereka telah diboikot dalam event kejuaraan dunia apa pun dalam dua tahun ke depan.

Baca Juga: Segera Hindari, 9 Penyebab Utama Rezeki Kurang Lancar Agar Tak Menyesal! Simak Begini Ulasannya

Baca Juga: Ramalan Jayabaya, Satrio Piningit Akan Datang di Zaman Kalabendu, Begini Ciri-cirinya

Penyebab utamanya karena mereka menolak untuk memberikan data dari laboratorium obat Moskow setelah di Olimpiade 2016 lalu atletnya terbukti menggunakan doping. 

Akibat pelanggaran tersebut, Komite Olimpiade Internasional dan Badan Anti Doping Dunia melarang seluruh atlet Rusia menggunakan identitas negara, baik itu bendera ataupun lagu kebangsaan.

Dengan demikian, bendera dan lagu kebangsaan Rusia tidak akan ada di Olimpiade Tokyo 2020, Olimpiade Musim Dingin 2021, dan Piala Dunia 2022. ***

Editor: Khoirul Ma’ruf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x