Network
LINGKAR MADIUN – Dalam penampilan laga-laga terakhir klub dari kota Liverpol yakni Everton menjalani laga-laga di Premier League dengan hasil kurang memuaskan.
Hasilnya sekarang ia berada pada rangking 16 dari 20 peserta liga tertinggi di negeri Ratu Elizabeth itu. Penampakan ini membuat petinggi The Toffes murka dan berberapa pekan lalu memecat pelatih kepala asal Spanyol Rafael Benitez.
Dibawah Rafael Benitez, Everton sudah menjalani 20 pertandingan dengan 5 kali menang, 4 kali imbang, dan 11 mengalami kekalahan. Sehingga tak heran membuat klub yang mempunyai ciri khas biru putih itu masih berkotak atik guna memperbaiki klasemen.
Baca Juga: Jangan Terlalu Overthingking! Lakukan 3 Cara Ini agar Kamu Tidak Cemas Berlebihan
Berkaca pada saat tahun-tahun lalu, klub dari kota Liverpol ini selalu mengisi plot papan tengah klasemen. Sehingga bisa menyulitkan klub besar seperti Manchester United, Chelsea, Liverpol, dan Arsenal.
Dilansir Lingkar Madiun dari Instagram @fabrizioromano, bahwa dini hari tadi telah menuai kata sepakat pada manajer asal Inggris Frank Lampard.
“Frank Lampard akan menandatangani sebagai manajer baru Everton dalam berberapa jam mendatang, dikonfirmasi keputusan telah dikomunikasikan juga kepada Victor Pereira dan Duncan Ferguson malam dini hari,” ujar jurnalis sepakbola asal Italia, Fabrizio Romano dari laman instagramnya.
Baca Juga: Rasa Malas Menganggu? Lakukan 3 Cara Ini Supaya Terhindar dari Kebiasaan Menunda-nunda Pekerjaan
Dengan hal ini semua akan melihat pembuktian Frank Lampard yang akan diberikan kepada publik dan menembus kesalahan yang telah dilakukannya bersama Chelsea.
Kesepakatan ini telah menuju final dan Everton telah mempersiapkan kontrak serta klausul kata sepakat guna peresmian penunjukkan ini.
Akhirnya Frank Lampard kembali, dari segi strategi pelatih dan juga mantan pesepakbola ini memiliki strategi yang menerapkan sepak bola modern.
Hal itulah yang membuat petinggi Everton berminat mendatangkanya ke kota Liverpol.
Ciri khas yang atraktif permainan dan selalu mengandalkan pemain muda serta membuat pemain senior membimbing para juniornya.
Menjadi alasan kedua petinggi klub untuk memaksimalkan skuad Everton. Bilamana Nampak juga tidak jelek-jelek amat dan mereka juga pemain yang bagus.***
