Network
Pada menit ke-42, Mohamed Salah bersinar di waktu yang tepat dengan fase berlari, penyelesaian yang akurat setelah memberikan assist dengan pipi luar kapten Jordan Henderson.
Baca Juga: Tembok Penghalang Manchester United Terjadi Lagi, Hary Maguire Siap Dimasukan saat Hadapi Sheriff
Hanya berselang 2 menit, skor nyaris meningkat menjadi 2-0 untuk tim tamu, jika tembakan jarak dekat Darwin Nunez tidak membentur tiang.
Fans "The Kop" pun tak perlu menyesalinya lama-lama, karena di awal babak kedua, Nunez menebus dirinya dengan sundulan berbahaya, menggandakan jarak di menit 49. 3 menit berselang, skor menjadi 3-0 untuk Liverpool.
Orang yang mencatatkan namanya di papan elektronik adalah Harvey Elliott dengan tembakan menentukan ke sudut dekat, dari celah Salah.
Dengan gol ini, Elliott yang berusia 19 tahun menjadi remaja pertama yang mencetak gol dalam dua pertandingan berturut-turut untuk Liverpool di Liga Champions.
Sementara itu, Salah (39 gol, 12 assist) menjadi pemain ketiga dalam sejarah yang menyumbang lebih dari 50 gol untuk klub Inggris di Liga Champions, setelah Ryan Giggs (berkontribusi 69 gol untuk Man United) dan Thierry Henry menyumbang 52 gol untuk Arsenal.
Kekalahan di kandang membuat Ajax hanya memiliki tujuan untuk mempertahankan tempat ke-3 untuk menghadiri babak play-off Liga Europa. Di babak final, juara Eredivisie hanya butuh hasil imbang melawan Rangers untuk melakukannya.***
