Network
Lingkarmadiun.com- Newcastle United dilaporkan dapat meningkatkan minat mereka pada Julian Nagelsmann jika mereka memutuskan untuk berpisah dengan pelatih kepala Eddie Howe musim panas ini.
Howe ditunjuk sebagai penerus Steve Bruce pada November 2021 dan menjadi katalis di balik kebangkitan klub yang meroket setelah selesainya pengambilalihan yang didukung Arab Saudi.
Dalam waktu 18 bulan, Newcastle bertukar pertarungan degradasi untuk malam Liga Champions di bawah asuhan Howe, yang berhasil membawa tim Timur Laut itu finis di peringkat keempat Liga Premier musim lalu.
Howe juga memimpin Newcastle ke final Wembley pertama mereka sejak 1999 saat mereka melaju ke ajang Piala EFL, namun The Magpies tidak mampu memenangkan trofi besar pertama mereka sejak 1955 karena mereka kalah 2-0 dari Manchester United.
Baca Juga: Erik Ten hag Geram Pemain Andalannya Diejek Lewat Video Dari Pemain Fulham, Begini Alasannya
Musim ini, Newcastle terhambat oleh cedera dan merasa kesulitan untuk melakukan tugas domestik dan kontinental selama jadwal pertandingan yang sibuk.
Dalam waktu enam hari pada pertengahan Desember, The Magpies tersingkir dari Eropa setelah finis di posisi terbawah grup Liga Champions sebelum kalah adu penalti dari Chelsea di perempat final Piala EFL.
Newcastle sejak itu mengalami performa mengecewakan di Liga Premier, menang tiga kali, seri dua kali dan kalah tujuh kali dari 12 pertandingan terakhir mereka, dan kemudian merosot ke urutan 10 dalam tabel , tertinggal 15 poin dari empat besar dan tujuh poin di belakang pemuncak klasemen. enam.
Meskipun Newcastle telah melaju ke perempat final Piala FA, performa mereka di kompetisi papan atas telah menimbulkan spekulasi mengenai masa depan Howe, dan menurut jurnalis Bild Christian Falk , The Magpies telah mengidentifikasi bos tim nasional Jerman Nagelsmann sebagai calon pengganti.
Menyusul pemecatan Hansi Flick pada September tahun lalu, Jerman menunjuk Nagelsmann sebagai pelatih kepala baru mereka jelang menjadi tuan rumah Euro 2024 musim panas ini.
Pemain berusia 36 tahun itu menandatangani kontrak jangka pendek yang akan berakhir pada akhir turnamen, yang dijadwalkan berakhir pada 14 Juli.
Falk menyatakan bahwa Nagelsmann, yang diwakili oleh agen yang sama dengan bek Newcastle Fabian Schar , belum memutuskan apakah ia ingin kembali ke manajemen klub atau memperpanjang kontraknya dengan Jerman.
Pekerjaan terakhir Nagelsmann dalam manajemen klub adalah bersama raksasa Bundesliga Bayern Munich, tetapi ia dipecat pada Maret 2023 setelah hanya 20 bulan di Allianz Arena, meski hanya kalah 10 dari 84 pertandingannya sebagai pelatih.
Baca Juga: 5 Drama Korea Favorit Wajib Kalian Tonton Dari Romantis Hingga Misteri
Bos kelahiran Bavaria ini sebelumnya pernah menangani Hoffenheim dan RB Leipzig, dan meski dipecat dari Bayern, ia masih dianggap sebagai salah satu pelatih muda paling cemerlang di dunia sepakbola.
Nagelsmann diperkirakan akan menjadi manajer di Liga Premier sejak dia meninggalkan Bayern, dan Liverpool diduga telah menambahkannya ke daftar pilihan mereka saat mereka terus mencari pengganti Jurgen Klopp , yang akan mengundurkan diri dari jabatannya di akhir musim.***
