Lapangan Pekerjaan Semakin Sempit, Menparekraf Dorong Mahasiswa Menjadi Wirausaha Sektor Ekonomi Kreatif

- 13 Agustus 2021, 08:30 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno memberikan jawaban atas aksi pengibaran bendera putih yang dilakukan pelaku usaha pariwisata dan perhotelan, Kamis 5 Agustus 2021.*
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno memberikan jawaban atas aksi pengibaran bendera putih yang dilakukan pelaku usaha pariwisata dan perhotelan, Kamis 5 Agustus 2021.* /Instagram.com/@sandiagauno/

LINGKAR MADIUN- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno Mendorong Mahasiswa muda menjadi wirausaha muda di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif agar dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat di tengah pandemi COVID-19.

“Karena SDM harus diupskiling dan direskilling agar dapat memenuhi berbagai kebutuhan. Pada saat ini selain Ijazah, hal terpenting dalam mendapatkan pekerjaan, adalah pengalaman dan keterampilanlah yang menjadi utama dan prioritas. Dan kompetensi ini sudah berganti dengan pendidikan vokasi,” Ungakapnya, saat webinar yang diadakan Poltekpar Palembang dengan tema "Mendorong Generasi Muda Sebagai Young Entrepreneur dalam Menumbuhkembangkan Sektor Parekraf", Kamis, 12 Agustus 2021.

Menparekraf Sandiaga Uno mengajak enam PTNP yang berada di bawah Kemenparekraf atas arahan Presiden Joko Widodo untuk mengedepankan pendidikan vokasi yang terintegrasi dengan industri.

Baca Juga: Ini yang Harus Dilakukan Ketika Lalat Masuk ke dalam Minuman  

Baca Juga: Selama Masa Sanggah CPNS, Inilah Sanggahan yang Bisa Diterima Dalam Seleksi Administrasi

Baca Juga: Cara Paling Manjur Untuk Atasi Nyeri Otot dan Nyeri Lutut, Cukup Minum Campuran Bawang Putih dan Susu Beruang

“Contohnya seperti perusahaan-perusahaan internasional seperti Apple, IBM, Google, dan 12 perusahaan besar lainnya. Tidak lagi melihat tingkat kelulusan universitas sebagai konsideran utama, tapi mereka melihat dari sisi keterampilan,” ujarnya.

Seperti diketahui, kota yang terkenal dengan julukan “Bumi Sriwijaya” itu memiliki potensi di sektor parekraf yang potensial untuk dikembangkan.

Mulai dari seni, budaya, tempat bersejarah, kriya, fesyen, serta wisata kuliner yang cukup terkenal di kalangan masyarakat Indonesia maupun mancanegara.***

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Kemenparekraf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x