Ombak Bono, Mitos Ombak yang Terjadi Karena Perwujudan 7 Hantu, Benarkah? Simak Ulasannya Berikut

- 17 November 2020, 11:50 WIB
Ombak Bono, Mitos Ombak Yang Terjadi Karena Perwujudan 7 Hantu
Ombak Bono, Mitos Ombak Yang Terjadi Karena Perwujudan 7 Hantu /Foto: Antara Foto/ FB Anggoro

LINGKAR MADIUN - Fenomena ombak bergulung-gulung bisa dijumpai di perairan sekitar pantai atau beberapa ratus meter menuju bibir pantai.

Tetapi tidak demikian halnya di Sungai Kampar yang terletak di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau.

Di sungai Kampar tersebut, terdapat fenomena alam berupa ombak besar bergulung-gulung di sungai yang disebut dengan ombak bono.

Ini terjadi karena adanya pertemuan arus sungai menuju laut dan arus laut yang masuk ke sungai akibat air pasang.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Hari Ini 17 November 2020 Terbaru Soal Cinta, Karier, Uang, dan Kesehatan

Baca Juga: Ramalan Zodiak Pisces 17 November 2020, Karier Membutuhkan Kepercayaan Diri Anda

Ombak bono di Sungai Kampar dikatakan besar karena bisa mencapai ketinggian 4-5 meter dan bergerak dari muara di Desa Pulau Muda menuju Desa Teluk Meranti dan Tanjung Mentangor.

Jarak yang ditempuh bono ini adalah sejauh 50-60 kilometer (km) menyisir sepanjang daerah aliran sungai (DAS) dengan kecepatan rata-rata 40 km per jam. Semakin menjauh dari muara, maka tinggi ombak akan semakin mengecil tak lebih dari 70 sentimeter hingga 1 meter.

Uniknya, ombak besar ini mengalir berlawanan dengan arus sungai. Tak seperti ombak besar di laut, ombak bono bisa mencapai panjang 200 meter hingga 2 kilometer mengikuti lebar sungai.

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: indonesia.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x