Network
LINGKAR MADIUN - Di balik tugas TNI yang cukup keras dalam menjaga kedaulatan negara dan menangani segala kasus konflik, ada sisi humanis yang dilakukan para tentara tersebut.
Kemarin 27 April 2021, di Pir IV Distrik Mannem, Kabupaten Keerom, tepatnya di wilayah perbatasan Papua, Anggota Pos Kotis Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY secara telaten melatih beladiri pada anak-anak.
Baca Juga: Jelang PSG Vs Manchester City, Begini Tanggapan Pep Guardiola
Dansatgas Letkol Inf Taufik Hidayat mengungkapkan bahwa latihan beladiri ini untuk membentuk jiwa ksatria pada anak-anak.
"Kemampuan seni beladiri pada diri anak perlu dilatih sehingga mereka bisa bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain," tuturnya.
Baca Juga: Bill Gates Sebut Dunia akan Pulih dari Covid-19 di Akhir Tahun 2022, Butuh Tindakan Pemimpin Global
Menurut Taufik, dengan berlatih beladiri sejak dini, maka akan membentuk mental dan kepribadian anak untuk memiliki rasa kepedulian terhadap sesama.
Adapun materi dasar seni beladiri Karate yang diberikan di antaranya teknik Dachi, Kihon, Kata, Kumite, Zuki dan beberapa teknik lainnya.Latihan ini dibawah komando Kopda Yudha Erwin.
