Waspada Bahaya Tantrum pada Anak 4 Tahun, Ketahui Penyebab hingga 6 Cara Mengatasinya, Lakukan Ini jika Parah

- 7 Januari 2022, 19:58 WIB
Ilustrasi orangtua marah ke anaknya saat ia tantrum.
Ilustrasi orangtua marah ke anaknya saat ia tantrum. /Pixabay/Mohamed Hassan.

LINGKAR MADIUN – Faktanya bahaya tantrum pada anak 4 tahun tidak dapat dianggap sepele.

Semua orang tua yang memiliki anak kecil pernah mengalami anak tantrum. Terlebih ketika tantrum pada anak 4 tahun.

Umumnya tantrum terjadi dalam rentang usia 2 hingga 5 tahun. Meski di beberapa kasus sering ditemui tantrum pada anak 4 tahun.

Baca Juga: Ternyata Begini Cara Membuat Boneka Arwah yang Sedang Viral, Simak Sejarah Awal Kemunculannya

Tantrum sendiri merupakan luapan emosi yang timbul saat keinginan anak tidak terpenuhi. Perilaku ini tidak hanya bisa terjadi pada anak namun juga orang dewasa.

Kebisaan buruk ini lazimnya dilakukan dengan menangis, berteriak, dan berguling. Namun jika dilakukan secara berlebihan, inilah yang perlu dicermati.

Dikutip Lingkar Madiun dari Youtube Halosehat, ada beberapa hal yang menyebabkan anak tantrum. Diantaranya karena keinginan anak terhalang, atau ketika mereka merasa tidak mampu mengungkapkan perasaan.

Baca Juga: SUBANG UPDATE: dr Hastry Ungkap Kemungkinan Pelaku Kecoh Polisi dengan Adanya Drama Kubu, Apakah Yoris?

Penyebab lain bisa karena anak merasa tidak nyaman. Beberapa faktor lain juga bisa disebabkan karena anak merasa lelah, lapar atau sakit.

Bisa dibilang tantrum adalah cara anak mencari perhatian secara berlebihan.

Sayangnya, tanpa disadari para orang tua tidak memberikan empati pada buah hati.

Tantrum umumnya memang dianggap wajar. Hampir semua anak melakukanya.

Baca Juga: Usai Pulang Liburan dari Turki, Ashanty Positif Terpapar Covid-19: Hasil PCR Ternyata Positif!

Namun jika perilaku ini melewati batas kewajaran. Tentu harus menjadi concern serius untuk orang tua.

Bisa saja itu adalah tanda adanya masalah pada perkembangan anak.

Ketidakwajaran ini dapat terlihat ketika anak mulai menendang, memukul, membanting serta melukai diri sendiri.

Baca Juga: Menginjak Usia 30 Tahun, Lakukan 6 Langkah Ini agar Anda Meraih Kesuksesan di Masa Tua

Gejala semacam ini yang harus diperhatikan, sebab ada kemungkinan ini adalah tanda awal anak mengalami gangguan kejiwaan atau psikologis berat.

Tantrum yang dianggap tidak lazim juga mengacu pada durasi waktu yang berlangsung lama dan hal ini berlangsung sangat sering.

Cara mengatasi anak tantrum bisa menggunakan beberapa metode. Berikut penjelasannya.

Baca Juga: Mengenal Penyakit Ganglion, Benjolan Keras di Lengan, Kaki atau Pergelangan Tangan, Ketahui Cara Mengobati

1. Pahami masalah penyebab anak tantrum

Kenali penyebab awal dan amati untuk mendapatkan celah untuk memberikan empati anak.

2. Pindahkan benda berbahaya

Anak yang mengalami tantrum biasanya akan melempar benda di sekelilingnya. Sebagai orang tua harus sigap untuk memindahkan benda yang dianggap berbahaya.

3. Jangan tertawa ketika anak tantrum

Ketika ditertawakan anak akan merasa semakin marah.

Baca Juga: SUBANG FAKTA BARU: Ternyata Ini Alasan Yoris Pindah Haluan ke Kubu Yosef, Curigai Danu sebagai Pelaku?

4. Jangan mudah menuruti keinginan anak

Jangan mudah menuruti keinginan anak saat tantrum. Terlebih ketika berada di tempat umum. Biarkan dan tetap amati dalam jangkauan.

5. Alihkan perhatian

Ketika anak mulai tantrum, orang tua bisa melakukan penanganan langsung dengan mengalihkan perhatian yang diminati anak.

6. Segera berikan sentuhan ketika tantrum anak mulai reda

Seperti yang telah disingung di atas, tantrum merupakan perilaku anak yang juga ingin mencari perhatian.

Apabila anak sudah mulai reda segera beri sentuhan agar anak merasa diperhatikan.

Namun jika tantrum sudah dianggap tidak wajar atau diluar kendali. Maka perlu mendapat perhatian khusus.

Yakni dengan berkonsultasi kepada dokter anak untuk mendapatkan penanganan cepat dan tepat agar membantu anak mengendalikan diri lebih baik.***

 

Editor: Ninda Fatriani Santyra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x