LINGKAR MADIUN - Akibat intensitas hujan yang tinggi, beberapa kawasan di Provinsi Kalimantan Selatan terendam banjir pada hari Kamis, 14 Januari 2020.
Dalam sejumlah laporan kejadian, banjir terjadi di Kabupaten Tapin, Kota Banjarbaru, Balangan dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Dipicu oleh intensitas hujan yang tinggi Genangan di Kabupaten Tapin terpantau pada pukul 01.00 waktu setempat. Peristiwa di kabupaten ini berdampak di Kecamatan Binuang, seperti di Kelurahan Raya Belanti.
Baca Juga: Puluhan Ribu Jiwa dan Ribuan Rumah Terdampak Banjir di Kalimantan Selatan
Baca Juga: Terawangan Denny Darko Munculnya Satrio Piningit yang Sosoknya Serupa Dengan Jokowi
Sementara di lokasi lain, banjir juga mengenangi Kota Banjarbaru.
Intensitas hujan yang tinggi memicu luapan Sungai Kemuning. Banjir terjadi pada hari ini, Kamis (14/1/2021) sekitar pukul 01.10 waktu setempat.
Tinggi muka air 50 – 90 cm dengan sebanyak dua kelurahan terdampak di kabupaten ini yaitu Kelurahan Kemuning (Kecamatan Banjarbaru) dan Kelurahan Guntung Payung (Kecamatan Landasan Ulin).
Baca Juga: 10 Sifat Kepribadian Pisces Menurut Astrologi, Salah Satunya Makluk yang Penyayang
Baca Juga: Setelah Kimchi, Kini Ahli Militer Cina Klaim Taekwondo Milik Negaranya, Ini Alasannya
Selanjutnya kecamatan dan desa terdampak di Kabupaten Balangan, yaitu Kecamatan Tebing Tinggi (Desa Mayanau, Gunung Batu, Sungsum, Ju’uh, Simpang Bumbu’an, Simpang Nadung dan Tebing Tinggi), serta Kecamatan Awayan (Desa Putat Basiun, Pasar Awayan, Badalungga, Badalungga Hilir, Pulantan dan Muara Jaya).
Banjir memberikan dampak pada ribuan KK dan ribuan rumah di Kalimantan Selatan.
Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siap siaga dalam menghadapi potensi bahaya hidrometeorologi, seperti banjir dan tanah longsor, khususnya di tengah puncak musim hujan pada Januari hingga Februari 2021.
Baca Juga: Puluhan Ribu Jiwa dan Ribuan Rumah Terdampak Banjir di Kalimantan Selatan
Baca Juga: Ternyata Ini yang Dilihat Orang yang Nyaris Pernah Mengalami Kematian, Simak Selengkapnya!
Dilansir dari Website BNPB melihat analisis InaRISK, sebanyak 13 kabupaten memiliki potensi bahaya banjir dengan intensitas sedang hingga tinggi.
Sebanyak empat kabupaten yang saat ini dilanda banjir termasuk dari ketiga belas kabupaten dengan potensi bahaya banjir dengan kategori tersebut.
Dari analisis prakiraan cuaca BMKG terhadap wilayah yang berpotensi banjir pada Januari 2021, kabupaten dan kota di Provinsi Kalimantan Selatan antara lain Balangan, Banjar, Barito Kuala, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Kota Banjarbaru, Kota Banjarmasin, Kotabaru, Tabalong, Tanah Bumbu, Tanah Laut dan Tapin. Wilayah-wilayah ini berpotensi banjir dengan kategori menengah. ***