LINGKAR MADIUN- Kini warga Surabaya tak perlu pusing lagi jika menemui persyaratan tes covid baik untuk perjalanan jauh maupun keperluan pekerjaan. Sebab per 15 September kemarin, telah diresmikan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Surabaya lengkap dengan fasilitas swab test gratis.
Walikota Surabaya, Tri Rismaharini menyatakan fasilitas tes usap (swab test) secara gratis dan cepat ini hanya diperuntukkan bagi warga Kota Surabaya. Akan tetapi bagi warga luar kota Surabaya tetap berbayar.
Baca Juga: Indonesia & UNICEF Jalin Kerjasama Pengadaan Vaksin dengan Harga Terjangkau
Baca Juga: Ganas! Pejabat Era SBY Ini Juga Positif Covid 19
“Tes usap gratis ini khusus untuk warga kota Surabaya saja, namun bagi warga luar kota Surabaya yang ingin memanfaatkan fasilitas ini akan dikenai biaya Rp 120 ribu saja,”terang Risma sebagaimana diberitakan oleh Jurnal Presisi
Menurut Risma, ketentuan tarif atau biaya pemeriksaan swab test telah tercantum dalam Perda dan relatif murah. Sementara itu, peralatan swab test di Labkesda ini merupakan bantuan dari BNPB dan swasta.Dan setiap harinya akan disediakan sampel sebanyak 2.000-4.000 dengan hasil maksimal diketahui selama 3 hari, sedangkan paling cepat 1 atau 1,5 jam.
Baca Juga: Menkomarves Luhut Diinstruksi Presiden Tangani Covid Pada 9 Provinsi Prioritas
Baca Juga: Masa Pandemi, Jatim Malah Catat Ekspor Udang Meningkat
Berkenaan dengan hasil swab test, Risma menyebutkan bagi warga yang hasilnya positif namun tanpa gejala akan disarankan langsung untuk melakukan isolasi yang disediakan di Asrama Haji.
Labkesda ini berlokasi di Jalan Gayungsari No 124 Surabaya dan akan beroperasi selama 24 jam non stop. Oleh karena itu, Risma berharap agar kehadiran fasilitas swab test Labkesda bisa dimaksimalkan oleh warga Surabaya. Utamanya bagi warga yang memiliki mobilitas tinggi dan jarang di rumah.
"Seperti para sopir atau pengusaha yang sering keluar kota dan mungkin datangnya malam-malam, saya harap sebelum masuk rumah tes dulu di sini, supaya kalau masuk ke rumahnya sudah dalam kondisi aman. Kasihan keluarganya nanti kalau tertular, apalagi ini tesnya gratis,” tutup Risma.***