Banjir dan Tanah Longsor Terjadi di Kabupaten Nganjuk, Ternyata Ini Penyebabnya

- 15 Februari 2021, 19:45 WIB
Tapak dampak tanah longsor di Desa Ngetos, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur pada Senin, 15 Februari 2021.
Tapak dampak tanah longsor di Desa Ngetos, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur pada Senin, 15 Februari 2021. /SAR/Dok PotensiBisnis.com.

LINGKAR MADIUN – Tim Reaksi Cepat (TRC) diturunkan Pemprov Jatim di lokasi terjadinya tanah longsor dan banjir bandang di Kabupaten Nganjuk.

Melakukan distribusi peralatan dan logistik bencana alam seperti Alkom dan APD merupkan upaya yang dilakukan TRC Pemprov Jatim.

TRC Pemprov Jatim juga mengirimkan bantuan berupa makanan anak sebanyak 200 paket, matras sebanyak 200 lembar, dan kasur sebanyak 200 lembar.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Arsenal Vs Leeds United Skor 4-2, Aubameyang Cetak Hattrick

Baca Juga: Hari Single Sedunia, Saatnya Apresiasi Dirimu

Tidak hanya itu, TRC Pemprov Jatim juga memberikan kids wear sebanyak 50 paket, makanan siap saji sebanyak 120 paket, dan selimut sebanyak 50 lembar.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Timur, Benny Sampirwanto mengatakan bahwa Pemprov Jatim masih terus mengatasi bencana longsor ini.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Arsenal Vs Leeds United Skor 4-2, Aubameyang Cetak Hattrick

Baca Juga: Hari Single Sedunia, Saatnya Apresiasi Dirimu

Benny juga mengatakan bahwa Pemprov Jatim sudah mengerahkan semua kemampuannya untuk mengatasi bencana yang ada di Kabupaten Nganjuk.

“Baik Pemprov maupun Pemkab Nganjuk masih terus menjalin komunikasi untuk mengatasi bencana ini,” ujar Benny.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Arsenal Vs Leeds United Skor 4-2, Aubameyang Cetak Hattrick

Baca Juga: Hari Single Sedunia, Saatnya Apresiasi Dirimu

Bencana longsor yang terjadi di Kabupaten Nganjuk berawal dari intensitas hujan yang tinggi pada pukul 15.00 sampai 19.00 WIB.

Hal tersebut membuat tebing longsor pada pukul 18.00 WIB di Dusun Selopuro, Desa Ngetos, Kecataman Ngetos.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Arsenal Vs Leeds United Skor 4-2, Aubameyang Cetak Hattrick

Baca Juga: Hari Single Sedunia, Saatnya Apresiasi Dirimu

Lokasi terjadinya longsor berada di dekat retakan yang terjadi di tahun sebelumnya.

Menurut data BPBD Provinsi Jawa Timur, longsor telah menimbulkan 14 orang luka ringan yang sudah ditangani oleh Puskesmas Ngetos.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Arsenal Vs Leeds United Skor 4-2, Aubameyang Cetak Hattrick

Baca Juga: Hari Single Sedunia, Saatnya Apresiasi Dirimu

Longsor juga telah membuat dua orang hilang ditemukan selamat dengan kondisi luka-luka pada bagian kaki dan dua orang hilang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Bencana longsor tersebut juga masih menyisakan 16 orang hilang dan sedang dalam pencarian.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Arsenal Vs Leeds United Skor 4-2, Aubameyang Cetak Hattrick

Baca Juga: Hari Single Sedunia, Saatnya Apresiasi Dirimu

“Longsor ini juga menimbulkan kerugian berupa rumah dalam kondisi rusak berat sebanyak delapan unit. Dan saat ini sebanyak 100 orang dewasa dan 41 anak mengungsi di halaman rumah dan joglo Kepala Desa Ngetos,” tutur Benny.

Sementara itu, bencana banjir terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi melanda tiga kecamatan di Kabupaten Nganjuk.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Arsenal Vs Leeds United Skor 4-2, Aubameyang Cetak Hattrick

Baca Juga: Hari Single Sedunia, Saatnya Apresiasi Dirimu

Kecamatan yang dimaksud adalah Kecamatan Berbek, Kecamatan Nganjuk, dan Kecamatan Loceret.

Curah hujan dengan instensitas tinggi mengakibatkan air di Sungai Kuncir meluap pukul 18.30 WIB di beberapa wilayah.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Arsenal Vs Leeds United Skor 4-2, Aubameyang Cetak Hattrick

Baca Juga: Hari Single Sedunia, Saatnya Apresiasi Dirimu

Banjir yang melanda Kecamatan Berbek dan Kecamatan Loceret sudah berangsur surut dan tidak ada korban.

Sebelum surut, banjir di kawasan tersebut mencapai ketinggian 40 sampai 80 cm dan sudah memasuki rumah warga.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Arsenal Vs Leeds United Skor 4-2, Aubameyang Cetak Hattrick

Baca Juga: Hari Single Sedunia, Saatnya Apresiasi Dirimu

Banjir tersebut sudah membuat 41 orang dewasa dan 11 balita diungsikan di SMP 1 Nganjuk dan Gedung KWARCAB Nganjuk.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Kominfo Jatim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah