Network
Untuk para pasangan kepala daerah yang dilantik juga dapat membawa dua anggota keluarga dan orang tua yang nantinya akan mengikuti prosesi pelantikan dari luar gedung.
Awalnya proses pelantikan kepala daerah hasil pilkada 2020 dilaksanakan secara virtual sesuai dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri, melalui Dirjen Otonomi Daerah.
Baca Juga: 3 Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Rajab 25-27 Februari 2021, Simak Ulasannya Berikut Ini
Tetapi, format baku akan digunakan dalam pelantikan Kepala Daerah sesuai dengan kesepakatan dan instruksi Dirjen Otda.
Persiapan untuk Grahadi telah dilakukan sejak hari Rabu, 24 Februari 2021 dan dipastikan kondisinya steril mulai dari pintu gerbang.
Tim kesehatan dari RS Menur, RSUD dr. Soetomo, dan RS Paru telah dipersiapkan untuk melakukan pemeriksaan sebelum memasuki area pelantikan.
Seluruh hadirin yang datang diharap untuk membawa Surat Keterangan Kesehatan dari hasil negatif PCR minimal H-1.
Baca Juga: Kapan Kulminasi Utama di Tahun 2021, Simak Penjelasan Lengkapnya Disini
Jika melebihi itu, tim kesehatan yang ada di sana juga sudah menyiapkan rapid antigen saat hari H pelantikan.
Kepala Daerah yang akan dilantik diberi akomodasi berupa bus dari Pemprov Jatim dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
