Lingkar Madiun- Seorang nelayan asal Sei Papan, Rt. 018, Rw. 000, Singa Geweh Sangatta Selatan, Kutai Timur bernama Baso (37 tahun) dikabarkan hilang di laut pada Jumat, 14 Mei 2021.
Personel Pos TNI AL (Posal) Muara Sangatta yang merupakan Posal dibawah jajaran Pangkalan TNI AL (Lanal) Sangatta bersama Basarnas Prov. Kaltim (Unit Pos Sar Sangatta), Tagana Sangatta, Relawan dan Masyarakat Nelayan sekitar, terus berupaya melakukan pencarian terhadap korban.
“ Dalam memberikan bantuan SAR, Komandan Posal (Danposal) Muara Sangatta Pelda Sba Nur Rofik beserta anggotanya mengerahkan speed boat Posal yang ada, mengawali pencarian pada hari ke-5,” sebagaimana pernyataan tertulis di akun resmi TNI Angkatan Laut.
Kepala Pos SAR unit Sangatta pun melaksanakan briefing dan pembagian tugas dengan memfokuskan wilayah SAR menjadi 3 bagian meliputi, penyisiran dan penyelaman secara tradisional di area Teluk Perancis, penyisiran di sungai dan kawasan bakau serta penyisiran dari Muara Teluk Prancis s.d Muara Sangatta.
Menurut keterangan warga sekitar, Baso pada awalnya berada di sebuah bagan ikan yang terletak di perairan Teluk Lombok Sangatta Kabupaten Kutai Timur pada 9 Mei 2021.
Baso diketahui hilang setelah seseorang yang menyewa perahu milik korban (belum diketahui identitasnya) untuk memancing bermaksud mengembalikan perahu ke bagan tempat awal dia menyewa.
Baca Juga: Turunkan Risiko Kanker Payudara dengan Menghindari Bahan Kimia Ini! Begini Ulasannya
Namun penyewa perahu tersebut tidak menemukan korban dan hanya menemukan hanphone serta dompet di bagan.
Atas kejadian tersebut penyewa kapal pun berusaha menghubungi keluarga korban dan selanjutnya dilakukan pencarian hingga tengah malam namun belum membuahkan hasil.***