Sebagai solusi guna mencegah timbulnya kerumunan, Khofifah menyarankan para calon kepala daerah tersebut berinisiatif memanfaatkan kecanggihan teknologi dan ruang-ruang virtual menjadi media kampanye.
“Tolong dimanfaatkan ruang-ruang virtual untuk berkampanye dan bertemu konstituen. Cara ini dapat meminimalisir konsentrasi massa pendukung calon sehingga dapat menekan laju penyebaran Covid-19.Tidak ada pilihan lain selain benar-benar menaati protokol kesehatan selama kampanye Pilkada,” ungkap Khofifah
Untuk diketahui berdasarkan data,jumlah pemilih di Jawa Timur secara total mencapai 19,9 juta orang dan 19 kabupaten atau kota menjadi peserta pilkada.***