Mengenal Awan Lentikularis, Fenomena Awan Spiral di Dataran Tinggi

- 5 November 2020, 22:19 WIB
Ilustrasi Lentikularis
Ilustrasi Lentikularis /Instagram BMKG Juanda

 

 

LINGKAR MADIUN - Baru-baru masyarakat dihebohkan dengan pemandangan awan berbentuk spiral bertingkat.

Tapi jangan khawatir awan tersebut ternyata tidak menunjukkan tanda-tanda alam yang bahaya. 

Berdasarkan postingan terbaru di instagram resmi @infobmkgjuanda,  BMKG Juanda memberikan penjelasan tentang fenomena unik tersebut.

"Namanya awan lentikularis yang biasa muncul di daerah dataran tinggi atau wilayah pegunungan, "tulis BMKG Juanda. 

Baca Juga: Dukung Pengadaan Vaksin, Unair Kembangkan 2 Vaksin Covid-19, Target Selesai Awal 2021

Dalam penjelasannya,  awan lentikularis terjadi akibat adanya indikasi turbulensi atau putaran angin secara vertikal yang cukup kuat.

"Ada gelombang angin lapisan atas (di atas permukaan) yang cukup kuat dari suatu sisi gunung membentur dinding pegunungan sehingga menimbulkan turbulensi di sisi gunung lainnya dan membentuk awan-awan yang berputar seperti lensa," ungkap BMKG.

Baca Juga: DPR RI : Aset Nasional di Perbatasan Laut Cina Selatan Perlu Diwaspadai.

Halaman:

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Sumber: Instagram BMKG Juanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x