Cincin Tunangan Putri Diana Pernah Membuat Pejabat Istana Buckingham Geram, Ternyata Ini Penyebabnya

7 Desember 2020, 05:00 WIB
Cincin Pertunangan Putri Diana /Tangkap Layar YouTube.com/@Breaking News

Lingkar Madiun – Ketika Pangeran William memberi cincin pertunangan milik ibunya tercinta kepada Kate Middleton pada tahun 2010 lalu, banyak pengamat kerajaan yang hampir pingsan dibuatnya.

Memang, cincin ini bisa dibilang cincin pertunangan paling terkenal di dunia karena menjadi icon kisah asmara Putri Diana dan Pangeran Charles.

Baca Juga: 1 Desember Hari AIDS Sedunia, Upaya Putri Diana Hilangkan Stigma Negatif HIV

Baca Juga: Kate Middleton Terpilih Sebagai Anggota Kerajaan Paling Stylish di Eropa

Cincin pertunangan Putri Diana ini terbuat dari safir Ceylon biru 12 karat dengan emas putih 18 karat yang dikelilingi oleh 14 berlian.

Namun, apa yang sebenarnya membuat marah para pejabat di Istana Buckingham terhadap cincin mewah itu?

Cincin yang pas untuk seorang Ratu

Sebagai calon raja, pasangan pilihan Pangeran Charles pasti sangat dinantikan oleh keluarga maupun publik Inggris.

Ketika Charles bertemu Diana, banyak orang bersukacita dan meyakini bahwa Charles akhirnya menemukan kebahagiaannya untuk selamanya.

Baca Juga: Ratu Elizabeth Rayakan Ulang Tahun Pernikahan ke-73, Ini Rahasia Kebahagiaan Pernikahannya

Kisah asmara seistimewa itu layak mendapatkan cincin pertunangan yang unik dan itulah mengapa pejabat istana merasa tidak senang.

Cincin kerajaan sebelumnya, termasuk cincin Ratu Victoria dan Ratu Elizabeth, dibuat secara khusus.

Bahkan Puteri Alice, ibu mertua Ratu Elizabeth, menghadiahkan tiara pernikahannya agar bisa digunakan untuk membuat cincin pertunangan Elizabeth.

Dipilih dari katalog

Meskipun cincin pertunangan Diana sudah pasti mahal, cincin yang diberikan Charles kepada Diana itu ternyata dibeli dari toko perhiasan mewah Garrard.

Cincin tersebut berharga 47 ribu pound sterling atau sekira hampir 900 juta rupiah dan telah ditampilkan dalam katalog perhiasan toko Garrard sebelumnya.

Baca Juga: Pangeran William Sembunyikan Fakta Ini Selama 6 Bulan

Garrard merupakan toko perhiasan yang didirikan di London pada 1735. Garrard sendiri memiliki silsilah kerajaan dan ditunjuk sebagai pembuat perhiasan mahkota resmi Kerajaan Inggris pada tahun 1843 oleh Ratu Victoria.

Namun, meskipun cincin itu sendiri diduga terinspirasi oleh bros cluster safir dan berlian yang diberikan oleh Pangeran Albert kepada Ratu Victoria sebagai hadiah pernikahan, para pejabat istana ternyata tidak senang dengan hal itu. Alasannya?

Cincin itu tidak cukup eksklusif untuk calon Ratu karena dipilih dari katalog perhiasan yang sudah terbit.

Warisan Diana

Setelah Diana wafat pada tahun 1997, putra-putranya Pangeran William dan Pangeran Harry berhak mendapatkan warisan ibunya.

Harry mewarisi cincin yang terkenal itu, sementara William mendapatkan jam tangan Cartier Tank Francaise favorit Diana.

Baca Juga: Inggris Mulai Gunakan Vaksin COVID-19 Pfizer Minggu Ini

Namun, ketika Pangeran William siap melamar Kate Middleton, Harry tidak ragu-ragu menawarkan cincin ibu mereka. William dan Harry pun akhirnya bertukar warisan.

Saat bertunangan, William pernah mengatakan, "(Cincin) ini sangat istimewa, karena Kate sangat istimewa. Itu caraku memastikan ibuku tidak melewatkan kebahagiaan hari ini."***

Editor: Rendi Mahendra

Sumber: Reader's Digest

Tags

Terkini

Terpopuler