LINGKAR MADIUN – Deddy Corbuzier akhirnya angkat bicara mengenai komentarnya mengenai video viral ‘Santri Tutup Telinga‘.
Dalam video yang viral dalam beberapa hari terakhir ini, terlihat bahwa ada serombongan santri muda yang duduk di suatu ruangan untuk mengantri disuntik vaksin.
Dalam ruangan tersebut, terdengar suara musik sebagai hiburan, sehingga para santri itu menutupi telinga mereka.
Diduga bahwa yang merekam para santri itu adalah sang guru yang menasihati untuk tidak mendengarkan musik dalam ruangan itu.
Video itu pun diunggah kembali oleh staf khusus presiden, Diaz Hendropriyono yang dikomentari oleh Deddy Corbuzier yang diduga bernada nyinyir.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Pernah Dinyinyiri Netizen Soal Ini, Deddy: Gue Kan Botak
“Sementara itu… kasian, dari kecil sudah diberikan pendidikan yang salah. There’s nothing wrong to have a bit of fun (Apa yang salah dari sekadar hiburan ringan?),” tulis Diaz di akun Instagramnya.
Unggahan itu pun direspon oleh Deddy Corbuzier, @mastercorbuzier yang menulis:
“Mungkin mereka lagi pakai airpod… (Jadi) terganggu… Ye kaaaan,“ tulis Deddy Corbuzier.
Baca Juga: Ditantang Deddy Corbuzier Bahas Hukum Musik, Desta Beri Jawaban Seperti Ini
Unggahan Diaz dan komentar Deddy itu pun diserang netizen karena diduga menjelekkan perintah agama Islam untuk menjauhi musik.
Dilansir LINGKAR MADIUN dari podcast YouTube Deddy Corbuzier pun mengakui dirinya bersalah dalam unggahan video di kanal podcast YouTube miliknya yang diunggah pada 19 September 2021.
“Saya mau minta maaf sebesar-besarnya, karena kemarin saya goblok aja udah, dalam mengomentari santri yang tutup kuping,“ ujar Deddy.
Baca Juga: Denny Darko Ngaku Bohong Demi Konten Terkait Deddy Corbuzier, Netizen Geram: Kamu Bukan Tuhan
Deddy menyampaikan bahwa dia sekadar mengetahui bahwa para santri itu hanya sedang mengantri vaksinasi dan terganggu suara musik lalu sang guru diduga melarang para santri mendengarkan musik.
“Saya tahunya mereka (santri) hanya sedang antri vaksin. Saya komentar mengenai airpod karena saya pribadi kalau tidak mau terganggu, saya akan menggunakan airpod jika ingin cancel noise (menghalangi suara sekitar),“ begitu Deddy memberi klarifikasi.
Menurut Deddy, dia sudah melakukan hal ceroboh dan bahkan tidak menyadari bahwa para santri yang ada di video tersebut adalah para penghafal Al Quran.
“Saya tidak punya pengetahuan bahwa mereka (santri) adalah penghafal Al Quran atau sedang menghafal Al Quran. Tololnya, saya tidak tahu kalau mereka sedang menghafalkan Al Quran,“ ujar Deddy.
Deddy pun mengakui bahwa dia masih harus banyak belajar mengenai agama.
“Sekali lagi saya minta maaf. Intinya saya harus belajar lebih banyak lagi,“ ujar Deddy Corbuzier.
Setelah mengunggah permintaan maaf dan klarifikasinya mengenai komentar ‘Santri Tutup Telinga‘ ini, banyak komentar membanjiri video Deddy Corbuzier.
Kebanyakan menyampaikan dukungan dan rasa syukur karena Deddy Corbuzier berani mengakui kesalahannya dalam menyampaikan klarifikasi.
“Nonton podcast dari awal sampai selesai banyak pelajaran yang didapat dan salut buat Om Deddy yang secara langsung minta maaf karena kesalahan dan ketidaktahuannya,“ tulis salah satu netizen.***