LINGKAR MADIUN - Tangmo Nida aktris dari Thailand yang saat ini menjadi sorotan publik, karena kematiannya tidak wajar tenggelam di sungai Chao Praya.
Semula kasus Tangmo Nida ini ditutup, namun setelah masyarakat merasa kematian Tangmo Nida yang tidak wajar menjadikan kasus ini kembali dibuka dan dilakukan penyelidikan lebih dalam.
Setelah beberapa hari dilakukan penyelidikan, bukti-bukti baru muncul melalui CCTV yang mengarah ke sungai Chao Praya dan terkait otopsi yang dilakukan pada jenazah Tangmo Nida.
Orang-orang yang ikut naik speadboat ada lima orang, tiga orang diantaranya bisa dikatakan orang terdekat Tangmo Nida, yang saat ini dijadikan saksi.
Namun, tersiar kabar bahwa kesaksian mereka seolah tidak masuk di akal, jika dicocokkan dengan bukti-bukti yang ada.
Berbagai media massa di Thailand saat ini sedang memperbincangkan dugaan terkait TKP lain atau tempat kejadian perkara lainnya yang masih disembunyikan Gatick dan juga empat orang lainnya bersama Tangmo Nida pada 24 Februari 2022.
Baca Juga: Sempat Unggul 3 Gol, Chelsea Harus Mengakui Keunggulan Real Madrid
Mengapa ada sejumlah akademisi pengacara dan sejumlah tim independen lainnya, yang berpikir seperti ini. Karena berbagai rekonstruksi yang sudah dilakukan secara official maupun independen tentang indikasi bahwa Tangmo Nida jatuh karena mau buang air kecil di ujung speadboat cerita tersebut dari salah satu saksi yaitu Sand.
Dilansir dari channel YouTube @Anjas di Thailand, Anjas salah satu pemerhati kasus kecelakaan Tangmo Nida menuturkan adanya kejanggalan atas pernyataan Sand tersebut.
Anjas pun menuturkan, sepertinya tidak ada mengindikasikan ada luka 30 cm dan kemungkinan adalah kebohongan besar.
"Ditambah berbagai data-data ilmiah," tutur Anjas.
Meskipun demikian, kasus yang menyebabkan Tangmo Nida tenggelam hingga meninggal, terus dilakukan penyelidikan untuk mengungkap apa penyebab tenggelamnya Tangmo Nida di sungai Chao Praya yang sebenarnya.***