Mitos atau Fakta, Anak Pertama Dilarang Menikah dengan Anak Nomor Tiga, Kenali Alasannya!

- 27 Oktober 2021, 19:20 WIB
Ilustrasi pernikahan.
Ilustrasi pernikahan. /Pixabay/@kgorz

LINGKAR MADIUN– Sebagai anak pertama, selain dikenal sebagai orang pekerja keras dan mandiri, juga harus berhati-hati dalam urusan cinta. Konon, dalam primbon jawa, dituliskan bahwa anak pertama dilarang menikah dengan anak nomor tiga. 

Banyak alasan yang menguatkan penjelasan tersebut. Salah satunya, akan celaka pasangan yang nekat untuk menikah dan rumah tangga yang dibangun tidak akan bertahan lama. 

Jika primbon ini benar, masyarakat jawalah yang terlalu meyakini dan tradisi leluhur dibawa sampai mati.

Baca Juga: Begini Cara Sambungkan E-Wallet ke Akun Prakerja dan Tips Jika E-Wallet Gagal Tersambung

Namun, jika Anda sebagai orang jawa dan berdomisili di kota. Primbon seperti ini tidak digunakan lagi.  Artinya menentukan pilihan adalah kebebasan tersendiri, asalkan direstui oleh kedua orang tua mempelai. 

Di dalam primbon jawa, pernikahan antara anak pertama dengan anak nomor tiga disebut dengan istilah lusan. Lusan, kepanjangan dari telu dan pisan. 

Baik orang tua atau kedua pasangan yang melanggar primbon jawa ini, harus siap dengan konsekuensi kedepannya. 

Baca Juga: Heboh Rahasia Facebook Terungkap, Ternyata Sengaja Didesain Sebarkan Kebencian dan Hoaks, Benarkah?

Pertama, karakter yang dimiliki oleh anak pertama dan anak nomor tiga akan selalu memicu munculnya konflik.

Karena, anak pertama yang diyakini sebagai pengatur tidak mau menerima karakter dari anak nomor tiga. Adapun karakternya, manja, susah diatur, dan melakukan kegiatan dengan enaknya sendiri. 

Jika, hal tersebut terus berjalan, maka bisa jadi pertengkaran bisa muncul setiap hari. Akhirnya keharmonisan kedua pasangan semakin hari juga semakin berkurang bahkan hancur. 

Baca Juga: Nahas, Aktor Hollywood Ini Tembak Rekan Kerjanya Secara Tidak Sengaja Saat Syuting Film Berlangsung

Selain itu, alasan kuat untuk Anda sadar akan primbon jawa ini, rumah tangga yang dibangun akan ada saja masalah yang datang. Tidak tahu bentuk masalah apa, yang jelas primbon jawa menuliskan seperti itu. 

Mungkin, kesulitan ekonomi adalah salah satu contoh masalah yang ada. Karena, dilihat dari neptu kedua anak, anak pertama dan anak nomor tiga tidak memiliki nilai bagus dalam primbon rejeki. 

Baca Juga: Kabar Gembira, Indonesia Akan Segera Datangkan Obat COVID-19 Berbentuk Kapsul dari Merck

Maka, tidak salah jika pasangan sudah mengalami dan menjalankan larangan ini, sulit mencari sumber rejeki. Bahkan, kematian bisa mendatangi, baik dari mempelai maupun anggota keluarga mempelai.

Disclaimer: Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Portal Sulut dengan judul "Mitos Anak Pertama Tidak Boleh Menikah dengan Anak Ketiga Menurut Kitab Primbon Jawa".***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Portal Sulut


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah