LINGKAR MADIUN – Kelompok bersenjata Taliban berhasil menguasai Ibu Kota Afghanistan Minggu, 15 Agustus 2021 kemarin.
Presiden Ashraf Ghani pun dilaporkan telah meninggalkan Afghanistan.
Dengan begitu kekuasaan Afghanistan jatuh pada kepada kelompok bersenjata tersebut setelah 20 tahun digulingkan dalam invasi militer pimpinan AS.
Dilansir Lingkarmadiun.pikiran-rakyat.com dari Al Jazeera, runtuhnya pemerintahan Afghanistan sangat cepat.
Taliban mengambil alih istana kepresidenan pada Minggu malam, memicu ketakutan dan kepanikan di ibu kota.
Ribuan orang bergegas ke bandara mencoba melarikan diri dari Afghanistan karena mereka takut akan aturan garis keras Taliban.
Baca Juga: Amerika Sebut Taliban di Afghanistan Hidup dari Bisnis Opium, Kok Bisa?
Setelah polisi dan pasukan pemerintah lainnya menyerahkan pos mereka di Kabul pada hari Minggu, pejuang Taliban mengambil alih pos pemeriksaan di seluruh kota dan memasuki istana presiden.
Pejuang Taliban dengan senapan tersampir di bahu mereka juga berjalan melalui jalan-jalan di Zona Hijau, distrik yang sebelumnya dijaga ketat yang menampung sebagian besar diplomat asing dan organisasi internasional.
Pada foto-foto terkini yang dirilis oleh Al Jazeera, pasukan banyak berjaga pada titik vital di ibu kota, seperti kantor kementerian, bandara internasional Hamid Karzai, dan istana presiden.
Kericuhan juga terjadi pada bandara karena semua penerbangan masuk dibatalkan, sehingga diperlukan tenaga bantuan pasukan Amerika Serikat yang masih berada disana untuk membantu mengamankan keadaan.
Terdapat rumor di antara masyarakat yang mengatakan bahwa banyak negara asing yang akan melakukan evakuasi warga tanpa visa.
Akibatnya, banyak orang yang nekat menaiki tembok pembatas bandara untuk mengejar jadwal pesawat yang akan lepas landas.
Baca Juga: 10 Fakta Tentang Negara Afghanistan yang Perlu Anda Ketahui, Ada yang Mirip Dengan Indonesia Loh
Dilaporkan bahwa terdapat satu orang tewas terjatuh karena nekat naik ke sayap pesawat militer AS untuk meninggalkan Afghanistan.
Sejauh ini belum ada berita mengenai serangan yang dilakukan Taliban di ibu kota Afghanistan terhadap pasukan pemerintah atau asing.
Pemimpin Taliban Minggu kemarin menyatakan bahwa kelompok itu akan mengambil alih Afghanistan secara damai.
Baca Juga: Ternyata Inilah Beberapa Tokoh-tokoh yang Menjadi Kunci Taliban di Afghanistan
Hingga berita ini dibuat, perihal keberadaan Presiden Ashraf Ghani pun belum dirilis secara resmi.***