Baca Juga: Setelah Kimchi, Kini Ahli Militer Cina Klaim Taekwondo Milik Negaranya, Ini Alasannya
Pemerintah kota Beijing mengatakan pada hari Sabtu, 16 Januari 2021, bahwa para wisatawan yang datang dari luar negeri harus menjalani pemantauan medis tambahan selama seminggu setelah karantina 14 hari.
Secara nasional, Komisi Kesehatan Nasional Cina melaporkan adanya 130 kasus baru yang telah dikonfirmasi dalam 24 jam hingga hari Jumat tengah malam. 90 kasus di antaranya berasal dari Hebei.
Pada hari Sabtu, pemerintah Hebei melaporkan 32 kasus tambahan sejak tengah malam.
Baca Juga: Ribuan Kotak Es Krim Positif Terkontaminasi Virus Corona, Aparat Cina Lacak Pembeli
Baca Juga: Setelah Kimchi, Kini Ahli Militer Cina Klaim Taekwondo Milik Negaranya, Ini Alasannya
Sementara itu, peneliti yang dikirim oleh World Health Organization (WHO) atau Organisasi Kesehatan Dunia telah berada di Wuhan dan bersiap untuk menyelidiki asal-usul virus.
Tim peneliti yang telah tiba pada hari Kamis, 14 Januari 2021, harus menjalani karantina selama dua minggu dan akan mendiskusikan penelitian mereka dengan dengan para ahli Cina melalui secara virtual.***