Perhatikan Makanan Ekspor Organik Beracun Dari China, Ada yang Mengandung Bahan Bakar Roket Sangat Tercemar

- 21 April 2021, 19:00 WIB
Perhatikan Makanan Ekspor Organik Beracun Dari China, Ada yang Mengandung Bahan Bakar Roket Sangat Tercemar
Perhatikan Makanan Ekspor Organik Beracun Dari China, Ada yang Mengandung Bahan Bakar Roket Sangat Tercemar /Pixabay/

Pada kenyataannya, Bea Cukai AS sering menolak seluruh pengiriman produk China. Makanan ini dapat diisi dengan bahan kimia tambahan, terkontaminasi dengan pestisida beracun, dan tidak sesuai dengan standar kebersihan Amerika.

Baca Juga: Pemerintah Pastikan THR Untuk ASN-TNI- Polri Tersalurkan Sebelum Lebaran, Simak Jadwalnya!

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Terapi Bawang Merah Dapat Sembuhkan Kanker? Begini Menurut Ahli Bedah Amerika Serikat

Ditambah lagi, petani dan eksportir makanan mulai menipu konsumen dengan memberi label produk kotor atau cacat sebagai produk "organik". Dan karena tidak ada sistem untuk mengklasifikasikan & mengatur makanan organik, konsumen dikenai biaya lebih untuk produk yang ditanam secara konvensional dengan kualitas lebih rendah.

Warga China bahkan mempertanyakan kualitas makanan yang ditanam dan dijual di negara mereka karena korupsi di pemerintahan dan industri pertanian. Lebih buruk lagi, air yang digunakan untuk menanam makanan ini terkontaminasi dengan kotoran hewan, limbah industri, dan racun lainnya.

Hanya tinggal di dekat saluran air yang terkontaminasi dapat menyebabkan penyakit, apalagi makan makanan yang ditanam bersamanya. Pertama, di sungai Yangtze saja, polusi telah membunuh lebih dari 110 ton ikan.

Logam berat, amonia, serta perklorat yang mengganggu endokrin, prekursor bahan bakar roket, ditemukan di limbah dan bahkan telah terdeteksi dalam beras, air minum dalam kemasan, dan susu. Makanan yang sangat berisiko pelabelan yang salah meliputi:

  • Ikan
  • Ayam
  • Apel dan jus apel
  • Nasi
  • Jamur
  • Garam
  • Lada hitam
  • Kacang hijau
  • Bawang putih

Dan ingat dengan semua kontaminan dan masalah ini, jauh lebih aman untuk hanya membeli produk organik bersertifikat yang ditanam secara lokal.***

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Healthy Life Tricks


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah