“Jalur ini akan kami buka untuk masyarakat yang secara sukarela, setelah melihat semua fakta terkait AstraZeneca, untuk mendaftar di pusat-pusat khusus pemberian vaksin,” ujarnya.
Daripada menyia-nyiakan 268.600 dosis vaksin AstraZeneca tahap pertama, Khairy mengatakan vaksin ini akan dialihkan ke Selangor dan wilayah federal Kuala Lumpur.
Baca Juga: 8 Tindakan Medis Ini Ternyata Tidak Membatalkan Puasa, Salah Satunya Suntik Vaksin
Dia menambahkan bahwa dia telah berbicara dengan menteri utama Selangor untuk mencari pusat vaksin khusus yang sesuai untuk pendistribusian vaksin.
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan Malaysia telah mengumumkan pada hari Senin, 26 April 2021, bahwa vaksin AstraZeneca aman untuk digunakan.
Pengumuman tersebut dibuat hanya selang tiga hari setelah negara itu menerima kiriman pertama vaksin AstraZeneca yang dibeli melalui fasilitas COVAX global.***