Network
Mesin Enigma adalah metode komunikasi terenkripsi yang digunakan oleh Jerman selama Perang Dunia Kedua, dan kode awal yang dipecahkan oleh matematikawan Polandia meletakkan dasar untuk pemecahan kode masa perang yang dilakukan oleh Inggris dan sekutu mereka.
Matematikawan Polandia menciptakan salinan mesin Enigma Jerman, yang dikenal sebagai "Enigma Polandia", dan dengan ini mereka berhasil membaca sekitar 75% dari semua transisi Radio Jerman pada tahun 1938, menurut situs berita Polandia The First News ( TFN).
Pada musim panas 1939, pada pertemuan kriptolog Prancis dan Inggris di dekat Warsawa, matematikawan Polandia mengungkapkan apa yang telah mereka kerjakan, dan menyerahkan dua replika mesin Enigma mereka, satu ke Inggris dan satu ke Prancis.
Baca Juga: Sudah Memasuki 1 Zulhijah 1442, Bagi yang Hendak Berkurban Dilarang Melakukan Ini
Sebuah tim Inggris yang bekerja di Bletchley Park di Inggris kemudian menggunakan informasi yang diberikan kepada mereka di Polandia untuk menguraikan kode Jerman yang terus berubah, sesuatu yang dapat mempersingkat perang hingga tiga tahun, menurut TFN.
Rencana untuk membangun kembali Istana Saski selalu menjadi latar belakang sejak tahun 1945, meskipun pembangunan kembali Warsawa dimulai dengan fokus pada perumahan.
Namun, dalam beberapa tahun terakhir, fondasi istana, serta beberapa elemen lainnya, terungkap.
Baca Juga: Mulai 12 Juli 2021, PPKM Darurat Diperluas Pada Wilayah Non Jawa-Bali, Simak Daftarnya!
