Network
LINGKAR MADIUN - Mantan Presiden AS Barack Obama pada 24 Mei mengutuk penembakan di sebuah sekolah dasar di Texas dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para korban.
Berbicara tentang penembakan tragis itu, mantan Presiden Barack Obama mengatakan bahwa Amerika telah dilumpuhkan, bukan karena ketakutan, tetapi oleh para pendukung senjata dan sebuah partai politik yang tidak mau bertindak, bertindak dengan cara apa pun yang dapat membantu mencegah tragedi ini.
"Michelle dan saya menyampaikan belasungkawa kami kepada keluarga di Uvalde, yang sedang mengalami penderitaan yang tidak seharusnya dialami oleh siapa pun," kata Obama.
Baca Juga: Bursa Transfer: MU Inginkan Frenkie de Jong, Laporta Turun Tangan!
Obama menyampaikan harapannya agar Tuhan memberkati para korban, menyembuhkan yang terluka dan menyembuhkan luka mereka.
Di Twitter, mantan Presiden Bill Clinton mengatakan dia sangat menyayangkan untuk keluarga yang membawa anak-anak dan orang yang mereka cintai ke Robb Elementary School di Uvalde, Texas hari ini.
Menurutnya, hidup mereka tidak akan pernah sama. Sekarang saatnya untuk bertindak, desaknya.
“Kami berutang kepada keluarga-keluarga ini dan mereka yang mengalami kerugian serupa, termasuk insiden minggu lalu di Buffalo. Cukup sudah cukup," kata Bill Clinton.
Baca Juga: Kabar Buruk bagi Ukraina! Rusia Klaim Menyerang Gudang Amunisi Howitzer M-777 Hancur Total?
