Terpilih Jadi Presiden, Ini Janji Joe Biden Pada Muslim di Hari Pertamanya

- 9 November 2020, 14:25 WIB
Joe Biden / Foto: Wikimedia /
Joe Biden / Foto: Wikimedia / /David Lienemann/The White House

LINGKAR MADIUN - Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden, dianggap sebagai presiden yang pro-Muslim di Amerika. Salah satu pernyataannya di media, ia kuti dari hadis Nabi Muhammad.

Janji Biden seratus delapan puluh derajat dengan presiden sebelumnya, Donald Trump. Tidak lama setelah menduduki Gedung Putih tahun 2017, Trump melarang wisatawan dari 7 negara mayoritas Muslim untuk memasuki Amerika.

Sebagaimana dilansir Al Jazeera, Trump telah melarang wisatawan dari 13 negara mayoritas muslim atau dari Afrika untuk berkunjung ke AS.

Baca Juga: Jadi Panutan Moderasi Agama, Wapres: Perancis Perlu Mencontoh Indonesia Tentang Toleransi

Sementara Biden, berjanji untuk menyamaratakan bagi siapapun warga Amerika, termasuk Muslim Amerika pada kampanye di bulan Oktober.

"Sebagai presiden, saya akan bekerja sama dengan Anda untuk merobek racun kebencian dari masyarakat kita untuk menghormati kontribusi dan ide-ide Anda. Pemerintahan saya akan terlihat seperti Amerika yang bergandengan dengan Muslim Amerika untuk melayani di setiap tingkatan," ujar Biden.

The Council on American-Islamic Relations (CAIR), Organisasi Muslim terbesar di AS yang bergerak di bidang advokasi terhadap hak-hak sipil mengucapkan selamat kepada Joe Biden atas kemenangannya di hari sabtu. Ia pun mengatakan bahwa Biden akan mewujudkan janji-janjinya.

Baca Juga: UU Cipta Kerja Akan Diuji Untuk Mengatasi Persoaalan Resesi, Simak Ulasan Berikut Ini

“Presiden terpilih Biden telah berjanji untuk mengakhiri Pelarangan Muslim (Muslim Ban) pada hari pertamanya menjabat, termasuk Muslim di setiap tingkat pemerintahannya dan mengatasi masalah diskriminasi rasial dan agama,” kata Nihad Awad, Direktur Eksekutif Nasional CAIR.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah