Sosialisasi PPKM Mikro, Walikota Madiun Sapa Warga Melalui LPPL Radio Suara Madiun, Begini Kebijakannya

24 Februari 2021, 20:27 WIB
Wali Kota Madiun, Maidi menyapa para warga melalui LPPL Radio Suara Madiun. /Pemerintah Kota Madiun

LINGKAR MADIUN – Walikota Madiun, Maidi menyapa warganya melalui Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio Suara Madiun 

Program tersebut tidak hanya digunakan untuk mendengarkan aspirasi warga, tapi juga untuk melakukan sosialisasi PPKM mikro yang kesekian kalinya. 

Sejumlah warga dapat bergabung via telepon maupun kolom komentar fanpage Pemerintah Kota Madiun atau YouTube Madiuntoday.

Baca Juga: Raih Gold Winner di IPMA 2021, HU Pikiran Rakyat Jadi Surat Kabar Harian Terbaik Regional Jawa

“PPKM kita diperpanjang. Secara umum masih sama. Tetapi ada kebijakan dari kita dengan memberikan sedikit kelonggaran,” ujar Maidi

Dalam sosialisasi PPKM Mikro tersebut, Walikota mengatakan bahwa yang berbeda kali ini adalah jam operasional pedagang yang sebelumnya hanya boleh sampai pukul 21.00, sekarang sudah diperbolehkan buka hingga pukul 22.00 WIB atau jam 10 malam.

Baca Juga: 5 Rahasia Sukses Jadi Kaya Raya Ala Orang China yang Bisa Kamu Coba! Simak Apa Saja

Kebijakan itu dibuat untuk memberikan kesempatan kepada pedagang kecil dapat memaksimalkan jualannya.

“Kalau kita tutup jam 21.00 padahal hari itu hujan, kan ya kasihan. Sudah hujan sejak sore, baru reda sudah jam 21.00. Makanya kita perpanjang sampai pukul 22.00,” tutur Wali Kota.

Namun, hal tersebut tidak berlaku untuk mall karena akan tetap tutup pada jam 21.00 WIB.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang Baru Dibuka, Inilah Sasaran yang Berhak Menerima Program Ini

Maidi juga memberikan kelonggaran pada aturan hajatan dimana acara pernikahan yang boleh digelar pada PPKM mikro periode ini. 

Tetapi tamu undangan dibatasi hanya 30 orang per shift dan dalam acara tersebut hanya diperbolehkan tiga shift saja.

“Lampu juga akan kita padamkan pukul 22.00 asal masyarakat patuh. Kalau kemudian kita temukan pelanggaran, ya akan kembali kita matikan pukul 21.00,” ucap Wali Kota.

Baca Juga: Berbahaya! Jangan Gunakan Jahe Jika Anda Memiliki Salah Satu Kondisi Ini, Dapat Sebabkan Masalah Kesehatan

Banyak sekali masukan, pertanyaan, dan saran yang mencuri perhatian Wali Kota Madiun.

Salah satu pertanyaan yang menarik perhatian adalah tentang Tempat Hiburan Malam (THM) di Kota Madiun.

Wali Kota Madiun akan melakukan kajian-kajian terkait mengenai THM bersama pihak-pihak yang terkait.

Hal tersebut dikarenakan kegiatan yang ada di THM cukup sulit untuk menerapkan protokol kesehatan.

“Apakah nanti yang datang wajib menunjukkan hasil rapid atau bagaimana masih akan kita lakukan kajian,” kata Wali Kota.***

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Sumber: Pemerintah Kota Madiun

Tags

Terkini

Terpopuler