LINGKAR MADIUN- Seorang Albert Einstein yang memiliki AQ diatas rata-rata, ternyata telah memprediksi dahsyatnya peperangan di akhir zaman.
Disaat dunia sedang kacau dilanda krisis ekonomi, krisis moral dan sebagian negara mengalami peperanan yang tidak ada ujung pangkalnya, maka tidak ada kata lain selain munculnya fitnah yang membuat perpecahan diberbagai belahan negara besar.
Baca Juga: Hari Kartini, Inilah Kisah 3 Wanita Pengawas Pilkada 2020 yang Perjuangannya Mengharukan
Hal tersebut akan diawali dengan perselisihan diantara umat yang akan mendorong untuk terwujudnya suatu peperangan yang sangat besar, yang lebih kita kenal dengan Armageddon.
Armageddon yang telah dipertontonkan di film Hollywood adalah suatu gambaran fiksi ilmiah yang mungkin sebagian orang akan menganggap film tersebut hanyalah cerita.
Namun siapa sangka jika film tersebut adalah besutan dari kaum Yahudi yang ingin menyamarkan fakta Armageddon yang sesungguhnya adalah alur ceritanya diambil dari kitab-kitab terdahulu.
Baca Juga: Pemerintah Pastikan THR Untuk ASN-TNI- Polri Tersalurkan Sebelum Lebaran, Simak Jadwalnya!
Banyak disebutkan gambaran-gambaran mengenai Armageddon dalam kitab-kitab seperti dalam kitab Zakaria 18/13 bahwasannya dalam kitab tersebut disebutkan:
“Sebagian bangsa Yahudi yang akan mati dalam perang dahsyat yang lebih dikenal dengan Armageddon dan dua dari pertiga kaum tersebut akan musnah.”
Sebutan tentang Armageddon banyak ditemukan dalam kajian-kajian Kristen dan ahli kitab. Dalam bahasa Ibrani diterangkan bahwa kata Armageddon dibagi menjadi dua suku kata yakni ‘Ar’ yang berarti gunung dan bukit, sedangkan ‘Mageddo’ memiliki arti lembah di Palestina.
Baca Juga: 7 Fakta Sosok RA Kartini, Pejuang Emansipasi Wanita Indonesia yang Mengagumkan
Hal tersebut menggambarkan suatu tempat yang amat strategis untuk peperangan. Armageddon juga sering dikaitkan dengan perang terakhir yang melibatkan banyak negara dan konon menggunakan senjata yang paling mutakhir atau saat ini kita kenal dengan senjata nuklir.
Lantas, apakah hal tersebut akan disebut dengan perang dunia ketiga? Yaitu suatu perang yang dipersenjatai dengan teknologi yang canggih hingga senjata yang mematikan seperti nuklir.
Jika kita menyimak prediksi-prediksi dari orang-orang terdahulu, jika perang dunia ketiga benar-benar terjadi, maka ia akan berlangsung dengan singkat.
Baca Juga: Simak 20 Titik Penyekatan di Dalam Wilayah Jawa Timur ditambah 7 Pembatasan Antar Provinsi
Bahkan, dalam sebuah kitab Bahrul Mazi, menceritakan gambaran perang dunia ketiga yang akan berlangsung secara singkat.Namun, akan merugikan banyak kalangan dan pemusnahan teknologi modern hingga kembali keperadaban di zaman pertengahan.
Louis Lord Montbatten (1900-1979) seorang politis, negarawan dan perwira angkatan laut Britania Raya yang juga sebagai pangeran Philip dan sepupu Elizabeth II pernah berkata dalam prediksinya tentang perang yang akan datang.
Baca Juga: 8 Gejala Serangan Jantung yang Dianggap Sepele, Salah Satunya Cegukan yang Tak Kunjung Reda
“Jika perang dunia ketiga akan diperjuangkan dengan senjata nuklir maka sesudahnya akan diperjuangkan busur dan anak panah,“ujar Montbatten.
Yang lebih mencengangkan dunia kala itu adalah ungkapan dari seorang ilmuwan terkenal sepanjang sejarah, dialah Albert Einstein (1879-1955).
“Saya tidak tahu dengan senjata apa perang dunia ketiga akan diperjuangkan. Tetapi perang dunia keempat akan diperjuangkan dengan kayu dan batu,” ungkap Einstein.
Ungkapan dari Montbatten dan Einstein seperti kebetulan, namun tentunya mereka memiliki pandangan yang lebih jauh tentang gambaran-gambaran masa depan.
Perang akhir zaman juga banyak disebutkan dalam hadist-hadist Nabi yang sebagian besar menggambarkan dahsyatnya perang akhir zaman kelak akan diperjuangkan dengan kayu dan pedang. Bala tentaranya akan banyak yang menunggang kuda, diperlihatkan kelak umat Yahudi akan banyak yang berlarian dan sembunyi dibelakang pohon dan batu.
Rasulullah SAW menyebut perang akhir zaman tersebut sebagai Al Malhamah Al Kubro suatu huru-hara besar yang belum pernah ada tandingannya, yang merupakan arena penampakan kuasa Allah SWT untuk membungkus kesombongan orang kafir.
Baca Juga: Suporter Liverpool Gelar Aksi Protes European Super League di Depan Anfield
Imam Bukhari dan Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Tidak akan datang hari kiamat sehingga kaum muslimin memerangi kaum Yahudi dan membunuh mereka. Sehingga bersembunyilah orang-orang Yahudi di belakang batu atau kayu, kemudian batu atau kayu itu berkata, ‘Wahai orang muslim, wahai hamba Allah, ini ada orang Yahudi di belakang saya, kemarilah dan bunuhlah dia!’ Kecuali pohon Gharqad (yang tidak berbuat demikian) karena ia termasuk pohon Yahudi.”
Pada sabda Rasulullah SAW tersebut, beliau menggambarkan bahwa pertempuran yang sangat dahsyat itu sama sekali tidak menggunakan senjata modern, tidak ada senapan jarak jauh apalagi rudal dan senjata nuklir.
Kaum muslimin hanya menggunakan pedang, tombak, dan kuda, begitu pula lawan mereka. Perang akhir zaman ini benar-benar kembali ke zaman “purba”, semua serba manual dan jauh dari ksean canggih dan modern.
Wallahu a’lam bishawab.***