Apakah Musik Itu Haram dalam Islam? Simak Ulasannya Berikut Ini

12 Agustus 2021, 20:27 WIB
Ilustrasi musik (Foto: Pixabay/Simedblack) /

LINGKAR MADIUN –Perdebatan di kalangan umat Islam tentang boleh tidaknya mendengarkan musik dengan berbagai macam jenis musik sudah terjadi sejak lama.

Sebagai sebuah karya seni, musik menjadi salah satu hal artifisial yang disukai banyak orang untuk mengekspresikan emosinya.

Dalam Islam, kita mengenal Qira’at sebagai ungkapan untuk memaknai membaca Al-Qur’an dengan indah.

Baca Juga: Inilah Kalimat Dzikir Ringan yang Pahalanya Melebihi Infak Segunung Emas! Sangat Dicintai Allah SWT

Banyak ulama sepakat bahwa seni semacam ini seperti Qira’at dan adzan boleh dilakukan.

Jadi, adakah alasan mengapa sebagian ulama berpendapat bahwa musik dilarang dalam Islam?

Menurut Azislam yang berhasil dirangkum Lingkarmadiun.pikiran-rakyat.com, haram tidaknya musik ternyata tergantung niat kita lewat musik itu apa.

Sebagai kodrat manusia, kita tahu bahwa musik adalah makhluk seseorang yang tertulis di atas benda-benda seni. Itu sebabnya kita perlu menghargai apa yang mereka buat untuk tujuan hiburan.

Baca Juga: 12 Peristiwa Nabi dan Rasul di Bulan Muharram Menjadi Sangat Istimewa Bagi Umat Muslim

Ada tiga aturan ketat tentang bagaimana musik menjadi haram atau halal dalam Islam.

Pertama, musik boleh halal atau boleh didengar atau diekspresikan selama tidak membawa keinginan untuk merugikan diri sendiri maupun orang lain.

Misalnya, ketika umat Islam melakukan dzikir, terdengar saat mereka menyanyikannya. Jadi musik diperbolehkan untuk dilakukan dalam Islam seperti mereka tahu pentingnya dzikir dalam Islam.

Baca Juga: Rutin Membaca Surat Ini Ternyata Mampu Selamatkan Kita dari Azab Kubur! Begini Keajaibannya

Kedua, musik bisa begitu kontroversial dalam beberapa lagu yang dibuat oleh ekspresi pencipta atau produser musik.

Ini termasuk begitu banyak jenis musik yang ada di pasaran. Kita harus bijak memilih mana yang baik untuk kita dan kepada Allah.

Ketiga, ada juga beberapa jenis musik yang menjadi haram bagi umat Islam. Termasuk musik yang mengandung kekerasan, atau setidaknya mampu membuat kita melakukan hal-hal kekerasan.

Selain itu, musik yang cukup merugikan diri sendiri dan orang lain juga menjadi haram untuk didengar.

Baca Juga: Dilarang Mandi Pada 3 Waktu Ini, Paling Fatal Tingkatkan Risiko Kematian Mendadakan, Segera Hindari!

Untuk membuatnya haram atau halal, diperbolehkan atau dilarang secara Islam, itu tergantung niat kita.

  1. Pilih dengan Bijak

Selama kita mengetahui bahwa musik membawa kebaikan bagi kita dan kepada Allah, maka sah-sah saja mendengarkannya. Kita perlu lebih memperhatikan pentingnya memuji Allah dalam Islam.

Berdasarkan nilai-nilai Alquran surah Luqman ayat 6 yang menyebutkan akan ada seseorang yang menciptakan seni yang bisa berupa seni yang baik maupun yang buruk.

Dan di antara manusia (ada) orang-orang yang menggunakan ucapan kosong untuk menyesatkan (manusia) dari jalan Allah tanpa ilmu dan mengolok-oloknya. Mereka akan mendapatkan hukuman yang memalukan.” (QS 31:6).

Baca Juga: Wajibkah Muslimah Kumpulkan Rambutnya yang Rontok Saat Haid? Simak Ulasannya Berikut

  1. Tentang Isi

Terkadang kita mendengar tentang musik yang mengandung konten pelecehan atau kerusakan. Beberapa musik mampu membuat kita merasa putus asa tentang sesuatu.

Perasaan terburuk melalui keputusasaan dapat merusak iman kita kepada Allah.

Hal-hal seperti ini membuat kita harus lebih memperhatikan konten musik di sekitar kita.

Baca Juga: Luangkan Baca Ayat Ini Sebelum Tidur Hanya 1 Menit Saja, Dijamin Rezeki Terus Mengalir Deras Tanpa Batas

Seperti yang disebutkan dalam Al-Qur'an surah Al Isra ayat 64 di bawah ini bahwa kita harus lebih waspada terhadap suara yang ada di sekitar kita.

Dan kuatkan siapa saja di antara mereka yang kamu (Setan) dapat dengan suaramu (yang menakjubkan), kerahkan pasukanmu melawan mereka, yang menunggang kuda dan yang berjalan kaki, dan bergaul dengan mereka untuk harta dan anak-anak dan berjanjilah kepada mereka. . “Padahal iblis hanya menjanjikan tipuan kepada mereka.” (QS 17:64).

  1. Boleh didengar

Kita perlu ingat bahwa segala sesuatu harus tetap dalam batasan yang ditetapkan Allah. Itu menjadi bagian dari bagaimana membuat hidup menjadi mudah dalam Islam bagi setiap Muslim.

Itulah mengapa penting untuk mempelajari makna sebenarnya di balik apa yang dikatakan Al-Qur'an. Seperti yang disebutkan dalam Al-Qur'an surah Al A'raf ayat 33 di bawah ini.

Baca Juga: Subhanallah, Inilah Bukti Nyata Dahsyatnya Istighfar! Perbanyaklah Membacanya

Katakanlah (Muhammad), “Tuhanku hanya mengharamkan segala perbuatan keji yang tampak dan tersembunyi, perbuatan maksiat, mungkar tanpa alasan yang baik, dan (melarang) kamu menyekutukan Allah dengan sesuatu, padahal Dia tidak menurunkan alasan untuk itu. , dan (melarang) kamu berbicara tentang Allah apa yang tidak kamu ketahui. ” (QS 7:33)

Itulah itulah bahasan dan tips tentang bagaimana kita harus menghadapi konten musik dengan cara secara Islami.

Baca Juga: Luangkan Waktu 33 kali Dzikir Ini di Pagi dan Petang, Dosa Seluas Lautan Diampuni dan Akan Diberikan Pahala

Siapa pun yang mengatakan bahwa musik itu haram, mungkin pendapat mereka merujuk  pada musik dengan konten yang menyesatkan dan jauh dari nilai-nilai islami.

Jadi, lebih bijaklah untuk memilih musik dengan tujuan dan konten yang selalu mengingatkanmu pada Allah. Semoga Allah memberikan rahmat-Nya kepada kita.***

Editor: Yoga Adi Surya

Sumber: AzIslam

Tags

Terkini

Terpopuler