Jangan Lupa, 5 Kewajiban Anak Laki-laki Kepada Ibunya Setelah Menikah! Nomor 2 dan 3 Sering Jadi Konflik

20 Oktober 2021, 15:30 WIB
Ilustrasi pasangan pengantin yang baru menikah /Pixabay

LINGKAR MADIUN- Islam telah mengatur segala hal dengan jelas, yang kesemuanya sudah tertuang dalam ayat-ayat Al-Qur’an maupun hadist-hadist shahih.

Begitu juga aturan tentang kewajiban orang tua kepada anaknya yang sudah menikah, hak anak terhadap orang tua dan perintah supaya anak terus berbakti kepada orang tua hingga akhir hayat.

Baca Juga: Terjebak dan Tidak Bisa Keluar Saat Malam Hari, 46 Orang Tewas dalam Kebakaran Apartemen di Taiwan

Allah SWT berfirman:

“Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang diantara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan ‘ah’ dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.” (QS. Al-Isra’: 23)

Baca Juga: Arsenal Masih Berada di Papan Bawah Premier League, Mikel Arteta Ungkap Penyebabnya Karena Faktor Ini

“Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: ‘Wahai Tuhanku, kasihinilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.” (QS. Al-Isra’: 24)

Ayat tersebut menjelaskan bahwa, kita sebagai anak wajib berbuat baik kepada orang tua, layaknya orang tua yang telah menyayangi dan memenuhi hak-hak anaknya sewaktu masih kecil.

Baca Juga: 5 Zodiak Hobi dan Bisnisnya Maju Pesat di Mulai November 2021, Bakal Tajir Melintir Bikin Tetangga Auto Iri

Dan kewajiban sebagai anak laki-laki terhadap orang tuanya (khususnya adalah ibu) akan terus berlanjut walaupun anak laki-laki tersebut sudah memiliki istri.

Oleh sebab itu, anak laki-laki harus terus mengabdi kepada ibunya dan memenuhi kewajiban sebagai anak laki-laki terhadap ibunya.

Baca Juga: Jadi Pasangan Baru di Sinetron BHSI, Indigo Sebut Haico Van der Veken dan Rangga Azof Sedang Tutupi Hal Ini?

Berikut 5 kewajiban anak laki-laki kepada ibunya setelah menikah, simak selengkapnya!

1. Berbakti Kepada Ibu

Allah SWT berfirman:

“Dan seorang yang berbakti kepada kedua orang tuanya, dan bukanlah ia orang yang sombong lagi durhaka.” (QS. Maryam:14)

Berbakti bisa juga diwujudkan dengan menghormati, menyayangi dengan sepenuh hati, bersikap sopan, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Manchester United vs Atalanta: Pertama Kalinya Bertemu, Cristiano dkk Siap Kudeta Pemuncak Klasemen Grup

Namun, kebanyakan yang terjadi saat ini adalah, seorang laki-laki yang telah menikah, seringkali mengesampingkan bahkan melupakan ibunya hanya karena sudah memiliki keluarga sendiri.

Padahal, jika kita mau menyadari, kewajiban anak laki-laki meski sudah menikah adalah tetap memerhatikan kedua orang tuanya dengan baik, apabila hal ini dilupakan maka Allah SWT akan memberikan peringatan kepadanya.

Oleh sebab itu, janganlah mengabaikan kewajiban sebagai anak laki-laki kepada orang tuanya, supaya ridha Allah SWT selalu menyertai keluarga.

Baca Juga: Gunung Aso di Pulau Selatan Jepang Kyushu Meletus, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 3.500 Meter ke Langit

2. Bersikap Adil Terhadap Nafkah Ibu dan Istri

Hal yang satu ini seringkali menjadi pemicu konflik dalam keluarga dan mungkin masih menjadi pertanyaan besar dalam benak kita semua.

Dalam ajaran agama Islam, seorang suami diwajibkan untuk menafkahi istri secara lahiriyah dan bathiniyah dan apabila kebutuhan pokok keluarga sudah tercukupi seorang suami haruslah memenuhi kebutuhan ibunya juga.

Baca Juga: Anak Anda Tidak Suka Makan Sayuran? Lakukan Tips Penting Ini Agar Mereka Mau Memakannya

Meskipun, sangat jarang kita temui, orang tua meminta kepada anaknya perihal kebutuhan hidupnya, selama orang tua kita masih bisa berusaha sendiri.

Diriwayatkan Aisyah RA, beliau bertanya kepada Rasulullah SAW:

“Siapakah yang berhak terhadap seorang wanita?” Rasulullah menjawab ‘Suaminya (apabila sudah menikah)’. Aisyah bertanya lagi’Siapakah yang berhak terhadap seorang laki-laki?’. Rasulullah menjawab ‘Ibunya.” (HR. Muslim)

Baca Juga: Coba Lakukan Peregangan Pinggul Setiap Hari, Sakit Pinggang Anda Bisa Sembuh

Jika seorang istri melarang suaminya memberikan nafkah kepada orang tuanya, maka suami istri tersebut bisa dikatakan berdosa.

Namun apabila seorang istri turut merelakan sedikit rezeki suami untuk ibunya, maka Allah SWT akan menambah rezeki dari suaminya. Yang perlu diperhatikan adalah disaat kebutuhan nafkah keluarganya sudah tercukupi.

Baca Juga: Anak Anda Tidak Suka Makan Sayuran? Lakukan Tips Penting Ini Agar Mereka Mau Memakannya

3. Merawat dengan Baik

Allah SWT berfirman:

“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Ku lah kembalinya.”(QS. Luqman: 14)

Dari ayat tersebut bisa kita simpulkan bahwa seorang anak laki-laki wajib merawat orang tua yang telah lanjut usia dengan sabar dan penuh pengharapan ridha dari Allah SWT.

Baca Juga: Survey Mengatakan Selama Pandemi COVID-19 Ini, Banyak Karyawan yang Mengundurkan Diri

Akan tetapi masih banyak kita menemui, disaat tubuh orang tua kita sudah mulai menua, ingatan tidak setajam waktu muda dan kondisi tubuh yang mulai lemah.

Justru anak tidak mau direpotkan oleh orang tua, sehingga yang terjadi, orang tua malah dikirimkan ke panti jompo untuk dirawat orang lain.

Jika hal tersebut terjadi, ingatlah murka Allah akan menimpa kepadanya dan Allah akan membalas perbuatan tersebut melalui anak-anaknya kelak.

Baca Juga: Jadi Pasangan Baru di Sinetron BHSI, Indigo Sebut Haico Van der Veken dan Rangga Azof Sedang Tutupi Hal Ini?

4. Meringankan Beban Ibunya

Seorang ibu berhak mendapatkan perlindungan dari anak laki-lakinya, sekalipun orang tua laki-laki kita masih hidup dan masih sehat.

Apabila kita mampu meringankan beban seorang ibu, maka Allah SWT akan memudahkan jalan baginya supaya kebutuhan orang tua sang anak bisa terpenuhi.

Baca Juga: Gunung Aso di Pulau Selatan Jepang Kyushu Meletus, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 3.500 Meter ke Langit

Kalaupun tidak bisa dengan kekayaan, setidaknya bisa kita lakukan dengan kasih sayang, karena sedikit sekali orang tua yang menginginkan kekayaan dari anaknya.

Orang tua justru akan merasa senang apabila melihat anak-anaknya bisa menjadi orang yang sukses, sukses dalam bekerja dan sukses dalam agama.

Baca Juga: Coba Lakukan Peregangan Pinggul Setiap Hari, Sakit Pinggang Anda Bisa Sembuh

5. Selalu Menjaga Perasaan Ibu

Dari Abdullah bin Amru RA, ia berkata, Rasulullah SAW pernah bersabda:

“Ridha Allah tergantung pada ridha orang tua dan murka Allah tergantung pada murka orang tua.” (HR. Tirmidzi dan Al-Hakim)

Dikala kondisi orang tua sudah tidak muda lagi, seorang anak hendaknya selalu menjaga perasaan orang tuanya, terutama adalah perasaan seorang ibu.

Baca Juga: Survey Mengatakan Selama Pandemi COVID-19 Ini, Banyak Karyawan yang Mengundurkan Diri

Meski kita dalam kondisi tidak baik sekalipun, sebisa mungkin tunjukkanlah senyum terindah saat bertemu orang tua. Hal ini semata-mata kita lakukan hanyalah untuk menentramkan hatinya.

Dikala hati orang tua tenteram, pikiran menjadi tenang dan doa kebaikan dari orang tua akan terus mengalir kepada kita.

Baca Juga: Gunung Aso di Pulau Selatan Jepang Kyushu Meletus, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 3.500 Meter ke Langit

Kalaupun itu menjadi senyum terakhir yang bisa kita berikan kepada orang tua, setidaknya kita tidak memberikan beban kepada orang tua saat hendak menghadap kepada Sang Pencipta.

Wallahu a’lam bishawab.***

 

 

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Youtube Cinta Islam

Tags

Terkini

Terpopuler