Dari keempat faktor tersebut dianjurkan agar mengutamakan agama. Sebab kriteria istri yang baik adalah yang ilmu agamanya bagus. Ilmu agama menjadi modal terwujudnya kehidupan keluarga yang sakinah, mawadah, warohmah.
Dari Abu Hurairah RA bahwasannya Rasulullah SAW bersabda:
“Dinikahi wanita karena hartanya, keturunannya, kecantikannya dan karena agamanya, maka utamakanlah yang punya agama sehingga kamu akan beruntung.” (HR. Imam Bukhari dan Muslim)
Sedangkan bagi wanita, cara memilih calon pendamping hidup hendaknya mengutamakan agama dan akhlak laki-laki, maka apabila perempuan itu menolak lamaran seorang laki-laki karena alasan calon pasangan adalah orang yang tidak terjaga agamanya hukumnya boleh-boleh saja.
Wallahu a’lam bishawab.***