Ternyata Ini Strategi Para Sahabat Rasulullah untuk Memenangi Peperangan Meskipun Selalu Kalah Jumlah

- 6 Agustus 2021, 08:40 WIB
Ilustrasi Perang. Ternyata Ini Strategi Para Sahabat Rasulullah untuk Memenangi Peperangan Meskipun Selalu Kalah, Selengkapnya
Ilustrasi Perang. Ternyata Ini Strategi Para Sahabat Rasulullah untuk Memenangi Peperangan Meskipun Selalu Kalah, Selengkapnya /Sumber: Milli Chronicle/

LINGKAR MADIUN - Jihad adalah salah satu syariat yang ada di dalam agama Islam. Apabila jihad sudah diserukan, maka kaum muslimin wajib untuk segera berangkat ke medan pertempuran.

Jihad adalah salah satu amalan yang mulia, karena apabila diniatkan ikhlas hanya untuk Allah Ta’ala, pelakunya akan diganjar dengan surga.

Terkait jihad ini, kaum muslimin seringkali berperang dengan jumlah yang sedikit, kecuali di perang Hunain.

Meskipun berperang dengan jumlah yang sedikit, nyatanya Allah memenangkan mereka atas musuh-musuhnya.

Baca Juga: Timnas Sepakbola Putri Amerika Serikat Raih Perunggu Olimpiade Tokyo 2020 Usai Kalahkan Australia

Baca Juga: 5 Tanda-Tanda Gejala Diabetes Selain Kadar Gula, Penderita Diabetes Harus Tahu!

Selain modal takwa kepada Allah untuk memenangkan pertempuran, modal lain yang dimiliki oleh kaum muslimin adalah strategi perang.

Salah satu strategi perang yang diterapkan oleh kaum muslimin adalah dengan membagi-bagi pasukan, kemudian memberangkatkannya secara terpisah.

Strategi ini pernah dilakukan oleh Al-Qa’qa’ bin Amr At-Tamimi ketika perang Al-Qodisiah, perang melawan Persia, di mana ia membawa 1000 pasukan, dan 1000 pasukan yang dibawa kemudian dibagi menjadi 100 kelompok yang berjumlah sepuluh orang.

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x