Gelombang otak yang rileks umumnya dikaitkan dengan stimulasi aktivitas parasimpatis dan pengurangan aktivitas simpatis.
Selama sholat, aktivitas parasimpatis terbukti meningkat dan aktivitas simpatis menurun.
Tingginya aktivitas parasimpatis berkorelasi dengan rendahnya tingkat kecemasan dan perasaan tenang dan efek positif.
Oleh karena itu, praktik sholat yang teratur dapat membantu meningkatkan relaksasi, menghilangkan kecemasan, dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskuler.***