LINGKAR MADIUN- Setelah sempat viral video dakwah ustadz Khalid Basalamah yang menyebutkan bahwa wayang haram dan lebih baik dimusnahkan.
Pendakwah tersebut pun akhirnya memberikan tanggapan terkait potongan video tanya jawab mengenai wayang tersebut dan menyampaikan klarifikasi serta permohonan maaf kepada publik melalui kanal YouTubenya pada 14 Februari 2022.
“Video ini teman-teman kami buat untuk klarifikasi sekaligus permohonan maaf tentunya atas potongan pertanyaan yang diajukan oleh salah satu jamaah beberapa tahun lalu di masjid Blok M di Jakarta dan sekaligus jawaban kami tentang masalah wayang,” ungkapnya sebagaimana dikutip Lingkar Madiun pada 15 Februari 2022.
Lebih lanjut, ustadz Khalid pun memberikan klarifikasi jawaban tentang masalah wayang tersebut, yang dibagi menjadi tiga bagian jawaban. Simak klarifikasinya selengkapnya!
Baca Juga: Heboh, Nyi Blorong Jualan Gorengan! Warga Saradan Madiun Ini Ajarkan Marketing Unik dan Kreatif
Lingkupnya adalah pengajian kami dan jawaban seorang dai muslim kepada penanya muslim. Itu dulu batasannya. Dan saya pada saat ditanyakan masalah wayang saya mengatakan alangkah baiknya dan kami sarankan agar menjadikan Islam sebagai tradisi, jangan menjadikan tradisi sebagai Islam.
Dan tidak ada kata-kata saya disitu mengharamkan. Saya mengajak agar mendaikan Islam sebagai tradisi. Makna kata-kata ini juga kalau ada tradisi yang sejalan dengan Islam, tidak ada masalah. Dan kalau bentrok dengan Islam, ada baiknya ditinggalkan. Ini sebuah saran.
Potongan kedua teman-teman sekalian, pada saat penanya menanyakan bagaimana taubatnya dalang. Dari pernyataan ini kami jawab, ini mirip dengan dengan sebenarnya lingkupnya, kalau ada yang menanyakan bagaiana taubatnya seorang pedagang, seorang guru misalnya, disebutkan profesi.