2. Beramalan Saleh, Besedekah dan Berbahagia
Memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW dapat dirayakan dengan rasa syukur dan amalan kebaikan apapun.
Seperti misalnya, khataman Al-Qur'an, mengadakan santunan pada anak yakim piatu dan dhua'fa, atau dengan memberikan sedekah berupa makanan kepada orang-orang sekitar yang membutuhkan.
Baca Juga: Pengen Ngasih Gombalan Pasangan di Tanggal 28 Oktober? Simak 10 Gombalan Sumpah Pemuda Berikut Ini
Umat muslim juga dianjurkan untuk bersolek dan mengungkapkan kebahagiaannya karena Maulid Nabi merupakan peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW
3. Bershalawat dan Bersyukur
Ustaz Ainul menjelaskan, yang tak kalah penting saat menyambut kelahiran Nabi Muhammad SAW adalah membaca shalawat nabi.
إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا
"Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya," (QS. Al Ahzab: 56).
Baca Juga: Sejarah Singkat Sumpah Pemuda Indonesia yang Perlu Diketahui