Kasus Subang, Anjing Pelacak Temukan Gambar Rencana Eksekusi Ibu Tuti dan Amel, Tulisannya Mirip Saksi Ini?

25 Mei 2022, 19:25 WIB
Kasus subang /Antara foto/

LINGKAR MADIUN - Menjelang penetapan para tersangka kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat. Sepertinya ada hal yang ditemukan oleh Anjing pelacak yang mengendus di lokasi cucian mobil dekat dengan TKP yang belum terpublikasikan.

Berdasarkan keterangan dari Mang Dede, anjing pelacak tersebut sempat mengendus ke area tong sampah dan selanjutnya ke lokasi usaha pencucian mobil.

“Sebenarnya ada apa? Terlepas memang ada kendaraan Avanza warna putih,” ucap Anjas sebagaimana dikutip Lingkar Madiun dari kanal Youtubenya yang diunggah pada 20 Desember 2021.

Baca Juga: Jika Penglihatan Kabur hingga Terlihat Berganda, Pertanda Tumor Otak Berbahaya

Anjas berpendapat bahwa Avanza warna putih tersebut merupakan kendaraan yang banyak dimiliki oleh masyarakat Indonesia dan kemungkinan pihak tim penyidik tidak melihat nomor polisinya namun hanya melihat dari segi jenis mobilnya saja.

Anjas juga menilai bahwa kemungkinan adanya problem terhadap anjing pelacak sangatlah kecil. Pasalnya, anjing pelacak dinilai telah terlatih dan memiliki kemampuan di indra penciuman.

“Aku yakin sekali sebenarnya ada temuan dari anjing pelacak ini yang notabene kalau dari aturan hukum, anjing pelacak termasuk dalam kategori adalah petunjuk,” ujar Anjas.

Baca Juga: Jika Muncul Rasa Sakit di 2 Area Tubuh Ini, Bisa Jadi Tanda Kanker Mematikan Ini

Anjas mengaku yakin jika anjing pelacak tersebut sebenarnya menemukan suatu hal di lokasi tempat pencucian mobil terkait kasus Subang.

Berdasarkan petunjuk dari anjing pelacak tersebut Anjas mencium adanya kemungkinan sesuatu yang tidak disebutkan di media massa yang diduga sebagai gambar rencana eksekusi. Pasalnya pembunuhan dilakukan dengan sangat rapi tanpa diketahui oleh rekaman CCTV.

“Ada dugaan kemungkinan sudah disiapkan peta. Dugaanku adalah ada kemungkinan orang yang mengetahui lokasi kejadian, kemungkinan besar pelakunya adalah orang yang mengenal korban sendiri,” ujar Anjas.

Anjas berpendapat jika seandainya anjing pelacak tersebut berhasil menemukan adanya secarik kertas yang berisikan adanya sebuat tulisan serta gambar yang mengindikasikan rencana eksekusi, maka tim ahli bisa didatangkan untuk menyelediki pemilik tulisan berdasarkan ilmu pengetahuan.***

 

Editor: Ninda Fatriani Santyra

Sumber: YouTube Anjas di Thailand

Tags

Terkini

Terpopuler