Kebanyakan Garam Bisa Bikin Mandul, Benarkah? Simak Kata Pakar Berikut Ini

- 30 Juli 2021, 12:03 WIB
Ilustrasi garam
Ilustrasi garam /Pexels

 

LINGKAR MADIUN – “Bagaikan sayur tanpa garam“ –kita semua mengenal peribahasa itu. Alasannya karena garam adalah salah satu bumbu dapur penting dalam menambah citarasa makanan.

Hampir semua makanan (dan minuman) yang Anda konsumsi mengandung garam –atau micin, sebagai bumbu penyedap.

Garam dan micin sama-sama mengandung sodium atau natrium.

Baca Juga: 5 Tips Meningkatkan Kekebalan Tubuh Agar Tidak Mudah Terinfeksi Virus Covid-19

Menurut U.S. Food and Drug Administration, tiap orang harus mengonsumsi rata-rata kurang dari 2.300 miligram (mg)sodium.

Tapi, FDA sendiri mencatat bahwa tiap orang dapat mengonsumsi 3.400 mg per hari tanpa perencanaan diet yangtepat.

Cukup sulit memang untuk memantau jumlah sodium yang masuk ke dalam tubuh jika makanan diolah sedemikian lezatnya sehingga Anda menjadi terlena.

Baca Juga: Sandiaga Uno Ungkap Kunci Hadapi Perubahan Besar Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Akibat Covid-19

Tapi, meskipun Anda mengetahui bahaya di balik sedapnya garam, ada salah satu dampak negatif garam yang bisa mempengaruhi kesehatan dan tubuh yang tidak Anda sadari.

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x