8 Olahan Masakan Indonesia Perpaduan dengan Belanda, Punya Nama yang Unik dan Keren

- 22 Oktober 2022, 17:45 WIB
Ilustrasi semur daging. Salah satu makanan khas Indonesia perpaduan dengan Belanda.
Ilustrasi semur daging. Salah satu makanan khas Indonesia perpaduan dengan Belanda. /Instagram.com @anekaresep.masakan/

LingkarMadiun.com – Indonesia dijajah Belanda kurang lebih 350 tahun. Dimana adat, sosial hingga kebiasaan turut serta dengan negara Eropa tersebut.

Keberadaan Belanda di tanah air membuat olahan makanan menjadi terpengaruh. Mulai dari yang berkuah atau yang tidak berkuah.

Orang Belanda secara tidak langsung memberikan dampak olahan Nusantara menjadi berbeda. Lantaran bumbu diambil di Indonesia memiliki stok yang banyak, Negeri Kincir Angin ini memanfaatkan untuk diolah dan dikembangkan hingga sekarang.

Baca Juga: 7 Klub Indonesia Pendiri PSSI, Salah Satunya dari Madiun

Mengejutkan, bahwa disetiap olahan masakan Nusantara memiliki perpaduan antara Indonesia dan Belanda.

Dilansir LingkarMadiun.com dari instagram @gnfi ragam jenis olahan dibagi menjadi delapan, simak ulasanya berikut ini.

1. Semur

Di Belanda disebut Smoor, yang berarti daging direbus bersama tomat dan bawang dalam waktu lama.

Di Indonesia, olahan ini berkembang dengan berbagai bumbu dan rempah lokal.

Baca Juga: Tak Kalah Eksis, Rokok Jontal Ternyata Obat dari Sumbawa

2. Perkedel

Frikadeller atau Frikadel, meruoakan daging cincang atau giling yang dipadatkan dan digoreng. Di Indonesia, kentang menjadi bahan utamanya.

3. Kroket

Belanda menyebutnya Kroketten yang merupakan jenis gorengan terbuat dari daging cincang dan dilapisi tepung panir.

Di Indonesia bahan yang digunakan adalah kentang tumbuk dengan isian ragout yang dilapisi tepung panir dan digoreng hingga kecoklatan.

Baca Juga: Graham Potter Akan Bawa Pemain Brighton Ini ke Chelsea, Siapakah Dia?

4. Lapis Legit

Di Belanda disebut Spekkoek, salah satu panganan manis yang biasa terdapat dalam rijsttafel atau jamuan gaya kolonial. Kuliner ini kemudian dimodifikasi menggunakan rempah-rempah asli Indonesia.

5. Selat Solo

Biefstuk, sebuah olahan makanan khas Solo yang diberi selat atau salada karena penambahan sayuran rebus sebagai pengganti kentang tumbuk.

Selat Solo kemudian dimodifikasi dengan tambahan keripik kentang dan saus, manis dan kaya rempah lokal.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 22 Oktober 2022, Ketakutan Nino Akhirnya Minta Bantuan Amar Mahendra

6. Kastengel

Kastengel, kaas adalah keju dan stengels adalah batangan.

Bila di Belanda ukurannya lebih panjang mencapai 30 sentimeter. Kue ini merupakan salah satu hapjes yang cukup populer di Belanda.

7. Nastar

Annanas taart, aslinya kue ini menggunakan selai stroberi, persik atau buah-buahan lain yang populer di Eropa. Sebab, di Indonesia sendiri diganti dengan buah nanas.

8. Sop Senerek

Snert Soup atau sop kacang polong dengan roti, bahan yang digunakan adalah kacang polonh hijau, lalu sop senerek menggunakan kacang merah. Sop ini menjadi makanan khas Magelang dengan isian kacang merah,bayam, wortel, seledri hingga daun bawang.***

Editor: Ninda Fatriani Santyra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah