Network
Lingkar Madiun- Bligo (Benincasa hispida) termasuk dalam famili Cucurbitaceae yaitu tanaman labu-labuan, tanaman ini berpotensi sebagai tanaman pangan yang kaya fungsional. Di China, Asia Tenggara, dan India buah bligo banyak dimanfaatkan sebagai bahan masakan (sup dan kari) serta bahan pembuatan permen. Buah ini memiliki berbagai macam bentuk, bisa bujur, silindris, maupun bulat.
Tanaman Bligo memiliki beberapa sebutan dinegara lain, seperti Kundur (Malaysia), Petha (India), Fak Kio (China-Thailand), Kondol (Filipina) dan Bleego atau Bligo (Indonesia). Bligo ini juga dikenal sebagai Waxgourd dan Wintermelon.
Tanaman Bligo banyak dibudidayakan di wilayah Asia, yang memiliki iklim tropis dan tumbuh subur di dataran rendah.
Baca Juga: Canggih! Google Maps Punya Fitur Khusus untuk Melakukan Tracking Zona Hotspot Covid-19
Keistimewaan dari buah bligo adalah dapat disimpan dalam jangka waktu bebrapa bulan, jadi jangan khawatir, karena buah ini tidak cepat membusuk. Bahkan ternyata buah ini juga bisa disimpan sepanjang tahun lho, asalkan dalam kondisi kering dan sejuk, juga tidak terdapat luka atau sayatan pada buah bligo.
Seacar fisik, buah bligo dengan umur tua memiliki tekstur yang berdaging dan banyak menyimpan air (succulant), dan memiliki kulit yang berambut. Sedangkan buah bligo yang berumur tua atu lebih matang memiliki ukuran yang lebih besar dan memiliki rambut tebal dengan lapisan lilin semacam bedak yang dapat dihilangkan dengan mudah.
Nah buah bligo yang berumur tua atau lebih matang dapat dibuat manisan bligo yang nikmat dan sehat, begini cara buatnya:
Baca Juga: Meeting Online saat WFH Bikin Lelah dan Bosan, Ternyata Begini Mengatasinya!
1. Pertama, kupas buah bligo, kemudian cuci
