Dibalik Warna Warni Paprika, Berikut Aneka Manfaatnya Bagi Kesehatan

28 November 2020, 11:36 WIB
PAPRIKA kaya akan Vitamin A, C dan E. Antioksidan yang ada di dalamnya memberikan banyak manfaat kesehatan. /PIXABAY

 

LINGKAR MADIUN - Paprika merupakan tanaman yang berasal dari Mexico, Amerika Latin dan bukan tanaman asli Indonesia. Paprika merupakan cabai manis dan komoditas yang penting dan tidak dapat dipisahkan dari kebutuhan hidup masyarakat sehari – hari.

Jika dilihat dari warnanya, paprika terdiri dari warna merah, kuning, ungu, orange dan hijau. Untuk paprika yang berwarna hijau, panen dilakukan sebelum buah paprika berwarna tua (siap panen), sedangkan untuk buah paprika dengan warna merah, ungu,orange dan kuning panen dilakukan saat buah berusia tua atau dalam keadaan masak.

Baca Juga: Ingin Berwisata Edukasi Tentang Kehidupan Purbakala? Museum Sangiran Sragen Tempatnya

 

Ragam Kandungan Gizi Paprika

Paprika merupakan sayuran yang berpotensi sebagai antioksidan dan banyak memiliki manfaat yang sangat baik bagi kesehatan manusia karena mengandung banyak vitamin. 

Vitamin yang pertama pada paprika yaitu vitamin C  (Capsicum annum L.) ditemukan dalam jumlah yang sangat tinggi.  Kandungan Vitamin C yang terdapat pada paprika berkisar antara 76-243 mg per 100 g. Selain mengandung vitamin C. jika dibandingkan dengan paprika hijau, kandungan vitamin C pada paprika merah 20% lebih tinggi. Paprika juga mengandung senyawa-senyawa fitokimia yang terdiri dari fenolik, flavonolid, dan karatenoid. Senyawa ini berfungsi sebagai antioksidan sehingga paprika dipercaya dapat menyembuhkan beberapa penyakit.

Baca Juga: Gajian Sudah Tiba? Promo Bombastis Menanti di Shopee Gajian Sale!

Baca Juga: Selain Menyenangkan, Berikut 5 Manfaat Membacakan Dongeng Pada Si Kecil

Paprika (Capsicum annum L.)banyak mengandung senyawa alam,yang bermanfaat bagi kehidupan manusia. Paprika mengandung b–karoten dan vitamin A. Kandungan vitamin A paling tinggi terdapat pada paprika merah. Selain vitamin A, paprika juga mengandung vitamin larut lemak lainnya yaitu vitamin E dan K. Paprika merah mengandung likopen yang cukup tinggi

Paprika juga mengandung senyawa yang bermanfaat sebagai energi,antara lain : protein, karbohidrat, lemak jenuh dan lemak tidak jenuh. Paprika Mengandung senyawa yang membuat rasa pedas yaitu capsaisin. Kandungan Mineral pada paprika sangat lengkap,yaitu : kalsium, besi, kalium,magnesium, fosfor, natrium, seng,tembaga, mangan, selenium serta asam folat.

Paprika juga mengandung vitamin B kompleks. Kandungan vitamin B6 Pada paprika termasuk kategori excellent, karena paprika mengandung vitamin B6 dengan tingkat densitas tinggi.

Baca Juga: 18 PTN Raih Anugerah Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik 2020

Khasiat Paprika Bagi Kesehatan

Paprika juga dapat bermanfaat meningkatkan pengeluaran kolesterol melalui feses, sehingga tidak menimbulkan efek kenaikan kolesterol dalam hati. Indeks glicemia didalam paprika termasuk rendah. Karena itu, paprika dapat menurunkan tingkat gula darah dalam tubuh beberapa saat setelah dikonsumsi. Dengan demikian, secara tidak langsung paprika dapat digunakan untuk pengobatan diabetes.

Manfaat sayuran ini juga dapat digunakan untuk menghentikan keluarnya darah pada kulit yang terluka. Caranya, dengan membubuhkannya di bagian tubuh yang terluka. Untuk sesaat mungkin akan terasa pedih, tetapi tidak lama kemudian darah akan berhenti keluar. Fungsi lain paprika dalam pengobatan adalah mencegah penggumpalan darah, luka dalam (ulcer) perut, keseleo, memar, dan sebagai antidote untuk menurunkan rasa panas pada cabai. Paprika memiliki nama latin Capsicum longum L.sendt dan termasuk famili solanaceae.

Kandungan pada paprika bermanfaat untuk mencegah terjadinya kanker, kolesterol tinggi, penyakit jantung koroner ( PJK), stroke, dan diabetes melitus, meningkatkan kualitas sperma, serta sebagai antioksidan.***

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Tags

Terkini

Terpopuler